BeritaEducationEdukasiKomunitasPeristiwaPertanianPolitikRegionalUmum

Peringati Hari Kartini, Hj.Tina Wiryawati Berikan Pelatihan Pengembangan Ekonomi Kreatif ke Kelompok Wanita Tani

BIMATA.ID, Kuningan- Hj.Tina Wiryawati, SH., MM., sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, di momen Hari Kartini 2024 memperingatinya bersama kelompok perempuan di salah satu daerah pemilihannya, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Tina Wiryawati datang ke Kabupaten Kuningan, disamping memperingati Hari Kartini 2024, juga dalam rangka penyebarluasan Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2017, tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif Tahun Anggaran DPRD Provinsi Jawa Barat 2023-2024.

BACA JUGA: Survei Indikator: Mayoritas Publik Tak Setuju Pembatalan Hasil Pemilu atas Prabowo-Gibran

Ia menyosialisasikan Perda No. 15 Tahun 2017 tersebut, kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Puncak, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, menggelar giat pelatihan pembuatan bucket, sebagaimana Tina Wiryawati adalah pendiri “BesTina Nyakola UMKM” di Dapil 13 Jabar (Kota Banjar, Kabupaten Kuningan, Ciamis dan Pangandaran).

Tina mengutarakan, dengan pelatihan pembuatan bucket diharapkan perempuan Kabupaten Kuningan mampu mandiri dan berdaya secara ekonomi.

“Tentunya dengan spirit perjuangan RA Kartini, semoga ilmu yang didapat dari pelatihan ini dapat diterapkan menjadi bekal peluang usaha,” katanya.

BACA JUGA: Batal Demo di MK, TKN: Para Pendukung Patuh dengan Arahan Prabowo

Dituturkannya, sebelum pelatihan pembuatan bucket, KWT Desa Puncak, Kabupaten Kuningan pun telah dilatih membuat pupuk organik, guna menghilangkan ketergantungan terhadap pupuk kimia.

Menurut Wakil Sekjen DPP Partai Gerindra ini, peringatan Hari Kartini 2024 menjadi momentum bagi para perempuan untuk meningkatkan keterampilan diri agar mampu bersaing, hingga bisa menciptakan mata pencaharian secara mandiri.

Tina Wiryawati berpesan kepada seluruh perempuan Kabupaten Kuningan agar tidak cepat berpuas diri dengan kemampuan yang dimiliki saat ini.

“Perempuan itu harus terus mengasah kemampuan dan potensi diri yang dimilikinya agar siap menghadapi segala tantangan zaman.”jelasnya.

BACA JUGA: Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang

“Bahwa perjuangan Kartini belum selesai. Masih ada banyak tantangan yang harus dihadapi, seperti kesenjangan gender, akses terhadap pendidikan, dan kesempatan kerja yang setara,” ungkap Hj.Tina.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close