BIMATA.ID, Bandung – Pemerintah Provinsi Jawa Barat, menggelar rapat bersama dengan sejumlah perwakilan Nahdlatul Ulama, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar, dan Kementerian Agama (Kemenag) Kanwil Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (19/06/2023).
Rapat ini dipimpin oleh, Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar), Uu Ruzhanul Ulum, membahas polemik Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun yang belakangan mendapatkan demonstrasi dari berbagai pihak.
Mengenai kegiatan rapat itu digelar secara tertutup dan tidak bisa dimasuki oleh awak media. Sampai saat ini, belum ada keterangan resmi dari Uu soal hasil dari rapat yang diadakan.
Baca Juga : Anak Buah Prabowo Adakan Kompetisi Voli Antar-Desa di Kuningan
Diketahui sebelumnya, Ponpes Al-Zaytun sempat didemo oleh massa yang tergabung ke dalam Forum Indramayu Menggugat.
Dalam demo tersebut, massa menyampaikan beberapa tuntutan seperti. Usut tuntas dugaan ajaran sesat Al-Zaytun dengan melibatkan MUI dan Kemenag.
Simak Juga : Deputi Biro Pers Media Sekretariat Presiden Ungkap, Agenda Makan Siang Jokowi Bersama Prabowo Adalah Hal Biasa
Kemudian, massa meminta mengusut tuntas dugaan tindak pidana pemerkosaan, lalu tegakkan UUPA tentang kepemilikan tanah tindak pidana penguasaan tanah.
Terakhir hentikan pembuatan dermaga khusus Al-Zaytun. Dan Al-Zaytun dianggap tidak bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
