BeritaEkonomiInternasionalNasional

Presiden Tunjuk Airlangga Urus Nasib RI di OECD

BIMATA.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai Ketua Pelaksana Tim Nasional Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan Organization for Economic Co-operation and Development (OECD).

Diketahui, penunjukan Airlangga ini tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 17 Tahun 2024 tentang Tim Nasional Persiapan dan Percepatan Keanggotaan Indonesia dalam Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan OECD, yang diundangkan (22/04/2024).

“Tim Nasional OECD melaksanakan tugas terhitung sejak Keputusan Presiden ini ditetapkan sampai dengan diterimanya Indonesia secara resmi menjadi anggota OECD,” tulis Pasal 10 yang dikutip, Kamis (25/04/2024).

Baca juga: Prabowo Doakan Timnas Indonesia Menang vs Timnas Korsel di Piala Asia 2024

Kemudian, adapun susunan tim pelaksana terdiri dari Ketua yakni, seperti Menteri Koordinator bidang Perekonomian, juga wakil ketua yakni Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati , dan Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi.

Selain itu, Presiden Jokowi akan menjadi ketua pengarah Tim Nasional OECD bersama tiga anggota. Yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dan Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto.

Selain itu, laporan kepada pengarah tiap enam bulan sekali, menyusun dan menetapkan rencana kerja, hingga menetapkan langkah strategis untuk mendukung persiapan dan percepatan keanggotaan Indonesia dalam OECD.

Lihat juga: Kedatangan Presiden Terpilih Prabowo Subianto Disambut Gus Imin di DPP PKB

Untuk diketahui, sebelumnya, OECD memutuskan untuk membuka diskusi aksesi dengan Indonesia. Diskusi tersebut merupakan tahap lanjutan dari permintaan Indonesia untuk bergabung menjadi anggota organisasi tersebut. Keputusan ini mengikuti penilaian oleh anggota OECD berdasarkan evidence-based Framework for the Consideration of Prospective Members.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close