BeritaNasionalPeristiwaPolitikUmum

Prabowo Subianto: Jangankan Jadi Menhan, Kalau Perlu Saya Siap Jadi Prajurit Garis Terdepan!

BIMATA.ID,Jambi Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mengatakan bahwa ia siap apabila negara membutuhkannya untuk menjadi ujung tombak pelindung bangsa. Hal itu dinyatakan Prabowo saat menghadiri rapat kerja nasional (rakernas) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) 2023 di Balairung Universitas Jambi, Rabu (26/7/2023).

“Jangankan jadi Menhan, kalau negara perlu, saya siap jadi prajurit di garis paling depan,” kata Prabowo dikutip dari siaran persnya, Kamis (27/7/2023).

BACA JUGA: Kader Partai Gelora Se-Jabar Kompak Dukung Prabowo Presiden

Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menceritakan awal mulanya ia masuk Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 di bawah Presiden Joko Widodo. Ia ditunjuk menjadi Menteri Pertahanan oleh Jokowi. Prabowo mengapresiasi kebesaran hati Jokowi yang mengajaknya bergabung meskipun pernah menjadi rival dalam dua kali pemilihan presiden.

“Jadi waktu beliau mengajak, saya ingat itu. Benar, tidak apa-apa saya kalah. Tapi saya diajak berbakti kepada negara, saya nyatakan siap berbakti pada bangsa dan negara,” kata mantan Danjen Kopassus dan Pangkostrad itu.

Sementara terkait perannya sebagai Menhan saat ini, Prabowo mengatakan bahwa ia telah berupaya sebaik-baiknya menjalani jabatan tersebut.

BACA JUGA: Penilaian Netizen Soal Sosok Prabowo Jelang Pilpres 2024

Salah satu kebijakan yang membuat dirinya bangga adalah pembuatan mobil jeep secara mandiri oleh PT Pindad Persero.

“Saya instruksikan PT Pindad untuk membuat mobil jeep buatan Indonesia. Sebentar lagi kita tidak pakai jeep buatan asing, tapi jeep buatan anak-anak Indonesia,” kata Prabowo.

“Saya bangga, kalau pun saya tidak jadi apa-apa, saya sudah bangga jadi Menhan. Karena saya bisa berbuat sesuatu untuk memajukan bangsa Indonesia,” tutur dia.

BACA JUGA: Gibran Ungkap Kalau Ayahnya Sudah Tentukan Sikap Dukungan Pemilu 2024, PKB Yakin Dukungan Itu Untuk Prabowo

 

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close