BeritaEnergiRegional

PLN Luncurkan SPKLU Guna Support Ekosistem Mobil Listrik di Kudus

BIMATA.ID, Kudus – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng), diketahui, siap mensupport ekosistem kendaraan listrik dengan penyediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Manajer PLN UP3 Kudus Yunarsih mengatakan, sudah melalui tahap pengujian atau commissioning pada 9 Februari 2023. Maka, bisa dipastikan dapat digunakan untuk pengisian kendaraan listrik meskipun belum diresmikan.

“PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DIY terus menambah SPKLU, salah satunya di Kabupaten Kudus yang tersedia di halaman kantor PLN UP3 Kudus di Jalan Agil Kusumadya,” kata Manajer PLN UP3 Kudus Yunarsih di Kudus, Senin (20/02/2023).

Baca juga: Prabowo Dampingi Presiden Jokowi Lepas 140 Ton Bantuan Bahan Makanan ke Turki dan Suriah

Diketahui, cara pengisian yang mudah, hanya cukup menggunakan via aplikasi CHARGE.IN dengan memindai scan QR Code pada SPKLU yang sesuai tipe colokan kendaran listrik.

Selain itu, dengan spesifikasi tersebut, dapat mempermudah untuk melakukan pengisian sebanyak dua unit kendaraan secara langsung.

“Hadirnya SPKLU ini, merupakan bentuk dukungan PLN kepada program pemerintah dalam menghadirkan kendaraan yang ramah lingkungan guna menurunkan emisi gas rumah kaca di masa kini dan mendatang,” ungkapnya.

Lihat juga: Prabowo Subianto Sapa Relawan Kemanusiaan yang Mengiringi Bantuan Ke Turki-Suriah

Kemudian, ia berharap dengan hadirnya program tersebut, guna mendorong masyarakat untuk menggunakan kendaraan listrik yang dapat mendorong ekosistem Kabupaten Kudus bisa berkembang dengan dukungan pemerintah daerah setempat.

“Semoga masyarakat Kudus semakin nyaman dan tidak perlu khawatir berkendara mobil listrik di sekitar Kota Kudus karena infrastruktur pendukung kendaraan listrik semakin memadai,” jelasnya.

Untuk diketahui, Program SPKLU itu, memiliki kapasitas daya 22 KW AC dan 25 KW DC, terdiri dari tiga komponen colokan untuk kendaraan listrik di Indonesia. Di antaranya, tipe dua AC charging, DC charging CHAdeMO, dan DC charging combo tipe CCS2. Seperti diketahui, untuk tipe dua AC charging merupakan tipe colokan untuk mobil listrik yang sudah banyak digunakan Negara Eropa, serta, DC charging CHAdeMO umum sudah digunakan Negara Jepang dan Amerika Serikat.

Simak juga: Pesan Prabowo kepada Pengurus HIPMI Baru: Selamat Berkarya untuk Indonesia Raya

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close