BeritaKesehatanPeristiwaRegional

Pemkab Malang Aktifkan Kembali PBID untuk Ratusan Warga Miskin

BIMATA.ID, Malang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kembali mengaktifkan bantuan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan kepada ratusan ribu keluarga miskin Penerima Bantuan Iuran Daerah (PBID), setelah dinonaktifkan sejak 1 Agustus 2023 lalu.

Menanggapi hal itu, Bupati Malang, M Sanusi mengatakan, setelah Rapat Koordinasi bersama BPJS Kesehatan Cabang Malang, diputuskan bahwa ratusan ribu penerima PBID akan kembali diaktifkan pada 1 Mei 2024.

“Setelah dilaksanakan rapat koordinasi, diputuskan bahwa 129.534 jiwa akan diaktifkan kembali per 1 Mei 2024,” kata Bupati Malang, M Sanusi dalam keterangan yang diterima di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (25/04/2024).

Baca juga: Jokowi Dukung Inisiatif Prabowo Gibran Rangkul Seluruh Komponen Bangsa

Menurutnya, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Malang, jumlah warga tidak mampu di wilayah tersebut sebanyak 251.360 jiwa atau 9,45 persen. Dari jumlah itu, penerima Bantuan Pemberian Iuran Nasional (BPIN) sebanyak 121.826 jiwa dengan status aktif.

Selain itu, kebijakan penonaktifan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Malang beberapa waktu lalu , hanya dikhususkan bagi penerima PBID. Penonaktifan PBID tersebut dilakukan Pemerintah Kabupaten Malang karena diperlukan langkah pemadanan data.

“Kebijakan penonaktifan beberapa waktu sebelumnya berlaku hanya pada BPID, yang mana hal ini dikarenakan perlunya pemadanan data,” tuturnya.

Lihat juga: Prabowo Terima Telepon Menhan AS Usai Ditetapkan Presiden Terpilih, Beri Selamat Menang Pilpres

Sekedar informasi, Pemkab Malang, menyiapkan alokasi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 53,62 miliar. Sehingga, tidak ada lagi permasalahan terkait BPJS Kesehatan di Kabupaten Malang.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close