BeritaEkonomiEnergiNasionalPolitikRegional

Dyah Roro Esti Dukung Program Konversi BBM ke BBG untuk Petani dan Nelayan

BIMATA.ID, Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti telah memberikan apresiasi tinggi terhadap program pemberian bantuan konverter kit (Konkit) Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) kepada para petani dan nelayan. Menurutnya, program ini sangat penting dalam mendukung diversifikasi energi.

Dalam acara Sosialisasi Teknis dan Pendistribusi Paket Konverter Kit (Konkit) BBM ke Liquified Petroleum Gas (LPG) untuk nelayan di Desa Pomahanjanggan, Kecamatan Turi, Lamongan, Jawa Timur pada beberapa waktu lalu, Roro menyampaikan pandangannya. Sementara pendistribusi BBM ke BBG untuk petani di Lamongan dilaksanakan keesok harinya di Dinas Ketahanan Pangan, Lamongan pada Jumat (13/10/2023).

Menurut Roro, program konverter kit BBM ke BBG adalah salah satu upaya yang mendukung diversifikasi energi. Selain telah dikenal oleh masyarakat, penggunaan BBG sebagai energi alternatif dinilai lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan penggunaan BBM karena menghasilkan emisi yang lebih sedikit.

Baca Juga : Gerindra: Cawapres Prabowo Diumumkan Senin atau Selasa

Oleh karena itu, ia sangat menghargai program ini dan melihatnya sebagai langkah yang sangat menguntungkan bagi masyarakat, terutama para petani dan nelayan. Mereka dapat menghemat biaya dengan beralih dari BBM ke BBG.

Politisi muda dari Fraksi Partai Golkar ini menjelaskan bahwa bantuan ini sangat bermanfaat dan membantu para nelayan dan petani di Lamongan dalam penghematan pengeluaran selama bekerja. Menurut nelayan, 1 tabung elpiji 3 kg setara dengan 7 liter BBM, yang sangat menguntungkan dalam hal penghematan biaya operasional.

Roro juga menekankan bahwa program konversi BBM ke BBG ini menggunakan produk dalam negeri, merk Shark. Ia mengatakan bahwa ini adalah bukti dukungan terhadap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ada di seluruh Indonesia dan merupakan cara untuk mendukung ekonomi dalam negeri.

Dalam informasi tambahan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif, mengumumkan bahwa pada tahun ini, sebanyak 20.000 unit Konkit akan diberikan kepada para nelayan dengan anggaran sebesar Rp 208,2 miliar. Jumlah Konverter Kit yang didistribusikan pada tahun 2023 adalah sebanyak 439 unit di Kabupaten Lamongan.

Simak Juga : Gerindra Kabupaten Bogor Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Selama acara sosialisasi Konkit untuk nelayan di Kabupaten Lamongan, turut hadir Hendrio Setia Budi selaku Kepala Bidang Perikanan Kabupaten Lamongan dan Kepala Desa Pomahanjanggan, yakni Hasan Bisri. Sementara dalam pendistribusi Konkit untuk petani, turut hadir Turino Junaidi dari Dinas Ketahanan Pangan dan Herry Tjahjono dari Ditjen Migas.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close