BeritaEkonomi

Dolar AS Melemah Menyusul Pelemahan Data Ketenagakerjaan

BIMATA.ID, Jakarta – Dolar AS melemah terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB) menyusul pelemahan data ketenagakerjaan berdasar Automated Data Processing Inc. (ADP) National Employment Report.

Indeks dolar yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang lainnya turun 0,19 persen menjadi 106,7994.

ADP pada Rabu melaporkan total kesempatan kerja pada September 2023 mencapai 89.000. Angka itu turun dibanding Agustus yang sebanyak 180.000. ADP juga melaporkan perlambatan pertumbuhan upah hingga 5,9 persen.

Baca Juga : Survei LSI: Head to Head, Prabowo Menang Telak Capai 50,2% versus Anies 26%

Pada akhir perdagangan New York, euro melemah ke 1,0503 dolar AS dari 1,0373 pada sesi sebelumnya. 

Pound Inggris turun ke 1,2137 dolar AS dari 1,2805 dolar AS.

Dolar AS melemah menjadi 149,0600 yen Jepang dari 148,9180 pada sesi sebelumnya.

Dolar AS menguat menjadi 0,9170 franc Swiss dari sebelumnya 0,9211 franc Swiss dan lemah menjadi 1,3745 dolar Kanada dari sebelumnya 1,3710 dolar Kanada.

Dolar AS menguat menjadi 11,0701 krona Swedia dari sebelumnya 11,0918 krona Swedia.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close