BeritaNasionalPertanian

Bapanas Dorong Pemerataan Pupuk ke Petani Guna Tingkatkan Produksi

BIMATA.ID, Indramayu – Pemerintah tengah berkomitmen untuk mendukung para petani agar terus bergairah menanam dan meningkatkan produksi, termasuk menyalurkan pupuk bersubsidi secara merata.

Kepala Badan Pangan Nasional dan Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pertanian (Mentan), Arief Prasetyo Adi mengatakan, harga gabah yang saat ini sangat baik menjadi salah satu penyemangat bagi petani, yang membuat pemerintah semakin terpacu untuk terus mendukung penyaluran dan pemerataan pupuk.

“Hari ini sedulur petani senang dengan harga gabah yang baik, sehingga mereka kian bersemangat tanam. Selanjutnya kita akan terus dorong adanya pemerataan pupuk ke petani, terutama pupuk yang bersubsidi,” ujar Arief saat meninjau panen padi di Indramayu, bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jumat (13/10/2023), seperti dikutip dari laman resmi Bapanas.

Baca juga: Prabowo: Kita Tidak Mau Rakyat Hanya Digaji UMR

Menurutnya, kebutuhan pupuk nasional memerlukan basis data yang akurat, menurut Arief. Ia pun mendorong volume pupuk agar dapat sesuai untuk menopang akselerasi produksi.

“Data kebutuhan pupuk secara by name by address diperlukan untuk memperlihatkan kebutuhan nasional. Kalau volume pupuknya turun, maka produksi juga akan menurun. Tapi hari ini kita telah sepakat untuk sama-sama meningkatkan produksi. Ini adalah kuncinya,” jelasnya.

Terkait hal itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada saat melihat langsung pemanenan padi oleh kelompok tani Jambesari Desa Karanglayung, Indramayu, di lahan seluas 55 hektar, terlihat sangat senang dengan hasil panen yang bagus dengan satu hektar bisa menghasilkan delapan hingga sembilan ton gabah, terutama saat ini harga gabah cukup baik.

Lihat juga: Prabowo Akan Hadiri Rakernas Projo Besok

“Harga gabahnya sekarang (petani) senang semua. Semua petani senang, tapi ada yang tidak senang, konsumennya. Ini saya lihat ke bawah itu untuk memastikan produksi masih baik, tapi memang turun karena El Nino. Ini masih baik,” kata Presiden Jokowi.

Maka dari itu, Presiden meminta kepada masyarakat agar tetap tenang, karena produksi nasional senantiasa terjaga.

Selain itu, Ia juga memastikan bahwa stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Perum Bulog masih tersedia dan cukup.

Simak juga: Soal Jadi Cawapres Prabowo, Gibran: Otomatis Keluar PDIP

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close