BeritaInternasional

Alasan Xi Jinping Bisa Jabat Presiden China Tiga Periode

BIMATA.ID, Jakarta- Presiden China Xi Jinping baru saja menutup Kongres Rakyat Nasional (NPC) Senin (13/3/2023) waktu setempat. Dengan selesainya kongres, Xi Jinping resmi menjadi presiden China pertama yang bisa menjabat dalam tiga periode. Melansir The Guardian, dalam pidatonya, Xi Jinping menekankan perlunya menentang pengaruh pro-kemerdekaan di Taiwan.

Sebelumnya pada Jumat, Xi telah mengangkat tangan kanannya dan meletakkan tangan kirinya di atas salinan konstitusi China.

Dalam sumpah  yang disiarkan langsung di televisi negara di seluruh China dia berjanji akan membangun negara sosialis modern yang makmur, kuat, demokratis, beradab, harmonis, dan hebat.

Baca juga : Emak-emak Pedagang Pasar Rakyat Tabalong Peluk Hangat Prabowo: Itu Idola Saya

Padahal, di satu sisi, pria 69 tahun tersebut menghadapi protes massal karena dianggap tak bisa menangani pandemi Covid-19 sehingga menyebabkan banyak orang meninggal dunia.

Alasan Xi Jinping bisa jabat tiga periode ini tak lepas dari kediktatoran pada masa jabatan sebelumnya. Xi telah menghapus batas masa jabatan dua periode pada 2018 silam.

Sebelum menjadi presiden, Xi telah malang-melintang di dunia politik China sehingga sangat mudah baginya untuk menghimpun kekuatan demi mengubah konstitusi.

Sebelumnya baca juga : Prabowo: Pupuk BIOS 44 DC Buatan Kodam III Siliwangi Dapat Menjawab Keluhan Petani

Xi adalah mantan Gubernur Provinsi Fujian pada 1999 dan pemimpin Politbiro, organisasi yang menaungi beberapa partai komunis  pada 2007.

Pada masa jabatan sebelumnya, Xi Jinping sangat ketat dalam mengontrol arus informasi serta kehidupan warga negaranya. Dia juga memberangus gerakan politik yang tidak sejalan dengan ideologi komunis China atas nama pemberantasan korupsi.

Sebelumnya, pada Oktober 2022 Presiden Xi Jinping mencatatkan sejarah untuk Negeri Tirai Bambu. Untuk pertama kalinya ada politikus China yang terpilih sebagai Sekretaris Jenderal Partai Komunis China atau CPC dalam tiga periode. Posisi ini sekaligus mengamankan Xi Jinping sebagai presiden China untuk tiga periode.

Selengkapnya : Prabowo ‘Dikepung’ Srikandi TNI AU Usai Dianugerahi Warga Kehormatan Kopasgat

Dia terpilih secara aklamasi dari 2.400-an delegasi Partai Komunis yang berkumpul dalam Kongres ke-20 Partai Komunis China, sebuah siklus pertemuan penting lima tahunan partai politik penguasa tersebut.

Peneliti Senior Asia Timur Lowy Institute di Sydney, Richard McGregor, mengatakan pria 69 tahun tersebut memang memiliki pengaruh yang dominan.

Semua saingannya telah dipaksa keluar dari Komite Tetap Politbiro dan loyalis Xi menggantikan mereka. Politbiro baru adalah pernyataan tegas tentang dominasi Xi atas partai.

Artikel lain : Menhan Prabowo: Inovasi Komando Teritorial di Kodam III Siliwangi Pecahkan Kesulitan Rakyat

Pembukaan Komite Tetap dan Politbiro yang beranggotakan 24 orang terjadi sehari setelah penutupan Kongres ke-20 Partai Komunis, dimana ada penambahan amandemen ke piagam partai yang memperkuat status inti Xi dan peran penuntun pemikiran politiknya di dalam partai.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close