BIMATA.ID, Semarang – Diinformasikan Kementerian Pertanian (Kementan) bersama pihaknya pada saat ini tengah fokus terhadap masalah alih fungsi lahan pertanian.
Dijelaskan, Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian Dr. Jan S Maringka mengatakan, dari tahun ke tahun lahan pertanian terus mengalami penurunan luas yang menyebabkan menjadi tantangan tersendiri guna mencapai ketahanan pangan nasional.
“Pak Menteri, Syahrul Yasin Limpo, sesuai Surat Tugas NOMOR: 02 /SR.010/M/01/2023 tanggal 10 Januari menugaskan kami untuk membentuk Satgas pengawasan dan pengendalian fungsi lahan pertanian berkelanjutan di Lingkungan Kementan, kata Dr. Jan S Maringka, Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian (Irjen Kementan) saat rapat koordinasi pengawasan (Rakorwas) bidang ketahanan pangan Provinsi Jawa Tengah yang diselenggarakan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kamis (23/02/2023).
Baca juga: Prabowo Pamerkan Inovasi Industri Pertahanan Karya Anak Bangsa di Kancah Internasional
Untuk tahun 2023, setidaknya Kementan menganggarkan kegiatan yang mendukung pertanian sebanyak Rp299.154.526.000 yang berasal dari Ditjen Tanaman Pangan, Ditjen Hortikultura, PSP dan PKH. Tahun sebelumnya, nilai bantuan mencapai Rp 459.393.524.993.
“Harapannya Satgas ini dapat mengendalikan kegiatan alih fungsi lahan pertanian yang lajunya cukup signifikan setiap tahunnya,” ungkap Jan Maringka.
Diketahui, Kementan pada saat ini terus berupaya meningkatkan pengawalan program pembangunan pertanian. Sebab, langkah itu guna mengoptimalkan pencapaian program Kementan.
Lihat juga: Prabowo Boyong Industri Pertahanan Lokal Unjuk Gigi di IDEX UEA
Maka dari itu, pengawalan terhadap program pertanian menjadi sangat strategis, mengingat sektor pertanian terbukti mampu menjadi penyangga ekonomi nasional ketika terjadi pandemi Covid-19 lalu.
Untuk diketahui, Kegiatan Rakorwas Jaga Pangan Jawa Tengah tersebut Selain dihadiri oleh Wakil Gubernur, Kajati dan Kepala perwakilan BPKP Jawa Tengah, juga dihadiri oleh Kepolisian dari Polda dan Polres, Kajari se Jawa Tengah, Pejabat Instansi lingkup Pertanian Provinsi Jawa Tengah dan Para Kadis yang membidangi Pertanian se-Jawa Tengah.
Simak juga: Panaskan Mesin Partai, Gerindra Bali Siap Gelar ‘Jalan Sehat Prabowo’
