BeritaPropertiUmum

Presiden Jokowi Resmikan Rusun ASN Kejati Sulut Senilai Rp21,7 Milyar

BIMATA.ID MANADO   Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Rumah Susun Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara (Rusun Kejati Sulut) di Kota Manado, Jum’at (20/1/2023).

Rusun yang menelan biaya pembangunan Rp 21,7 Milyar tersebut dibangun satu tower tersebut memiliki 44 unit hunian tipe
36 dan telah dilengkapi fasilitas meubelair yang berkualitas.

Pada kegiatan tersebut, Presiden Jokowi menandatangani prasasti yang terletak bagian lobby sebagai tanda peresmian Rusun tersebut. Kehadiran Presiden Jokowi di Rusun Kejati Sulut tersebut  mendapat sambutan antusias dari masyarakat sekitar.

Masyarakat yang berjejer di seberang Rusun untuk menyambut kedatangan Presiden pun meneriakkan nama “Jokowi, Jokowi, Jokowi”. Presiden pun kemudian menyempatkan diri untuk menyapa para warga tersebut, yang disambut dengan ajakan swafoto oleh beberapa orang masyarakat.

Presiden Jokowi mengharapkan agar bangunan bertingkat ini bisa memberikan manfaat bagi pegawai Kejati Sulut.
Salah satu fungsi Rusun Kejati ini ialah untuk mempermudah aktivitas para pegawai yang sebelumnya masih menempati hunian dengan jarak yang sangat jauh dan akhirnya dimudahkan dengan telah di huninya bangunan bertingkat ini.

“Rusun ini harus di rawat dan jaga dengan baik kebersihan dan fasilitasnya agar dapat berfungsi dengan baik dan tercipta suasana yang asri,” ujar Jokowi dihadapan para penghuni Rusun.

Tampak hadir mendampingi Presiden Jokowi antara lain Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Direktur Rumah Susun Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Aswin Grandiarto, Walikota Manado Andrei Angouw, Kepala Kejati Sulut Edy Birton, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi I, Recky Walter Lahope dan disaksikan pegawai di lingkungan Kejati Sulut dan BP2P Sulawesi I.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi I, Recky Walter Lahope menjelaskan, Rusun Kejaksaan Tinggi di Kota Manado, Sulawesi Utara ini dibangun Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Perumahan pada tahun anggaran 2021-2022 dalam siaran tertulisnya minggu (22/1).

Rusun yang dibangun setinggi tiga lantai tersebut rencananya diperuntukkan bagi para pegawai yang bertugas di Kejaksaan Tinggi Sulut. Rusun tersebut dibangun oleh Kontraktor Pelaksana PT Cipta Adhi Guna
di Kelurahan Tingkulu Kecamatan Wanea, Kota Manado.

“Anggaran pembangunan Rusun menelan biaya Rp 21,7 miliar dan memiliki 44 hunian tipe 36 serta telah dilengkapi dengan fasilitas meubelair untuk kebutuhan penghuni Rusun. Di setiap unit Rusun sudah lengkap dengan ruang tamu, dua kamar, dapur, kamar mandi dan tempat cuci pakaian serta ada tempat tidur, meja kursi dan lemari pakaian jadi nanti pegawai tinggal masuk membawa pakaian dan peralatan rumah tangga secukupnya,” katanya.

Salah seorang pegawai Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara Erni Tumbel mengaku senang bisa tinggal di Rusun tersebut. Apalagi Rusunnya sudah lengkap sehingga membantu pegawai untuk tinggal di hunian yang layak dan tidak jauh dari tempat bekerja.

“Terimakasih kepada Kementerian PUPR dan juga khususnya Presiden Jokowi yang sudah mempermudah dan membantu kami dengan Rusun ini. Fasilitas dihunian Rusun ini sangat bagus dan jarak dekat dengan lokasi tempat kerja sehingga bisa hemat biaya,” katanya.

(W2)

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close