BeritaKesehatanNasionalPolitik

Menkes Budi: Presiden Minta Iuran BPJS Kesehatan Tak Naik Hingga 2024

BIMATA.ID, JAKARTA – Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia (RI), Budi Gunadi Sadikin mengemukakan, tidak ada kenaikan iuran BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan hingga 2024.

Sehingga, masyarakat tidak perlu khawatir sekalipun ada rencana perubahan kelas BPJS Kesehatan.

“Bapak Presiden yang minta kalau bisa jangan naik sampai 2024. Sehingga, kita jaga benar sampai 2024 posisi politik pemerintah adalah ini, tidak naik,” ujar Budi, Kamis (05/01/2023).

Budi menjelaskan, keuangan BPJS Kesehatan masih kuat hingga 2024. Termasuk, untuk membayar tarif  Indonesia Case Based Groups yang bakal mulai diterapkan pada 1 Januari 2023. Oleh karena itu, tarif BPJS Kesehatan diperkirakan baru akan naik pada tahun 2025.

“Harus ada kenaikan tarif yang memang menurut saya wajar. Nggak mungkin rumah sakit enggak naikin gaji karyawannya selama 5 tahun, kan nggak mungkin. Sekarang tinggal kita edukasi masyarakat bahwa, kenaikan premi itu adalah sesuatu yang sangat wajar dilakukan,” imbuhnya.

Menurutnya, 70 persen BPJS Kesehatan dikuasai oleh kelas 3. Tidak menutup kemungkinan, BPJS Kesehatan kelas 3 bakal mengalami kenaikan Rp 70.000 dari yang sekarang sekitar Rp 35.000.

“Maka, kenaikannya luar biasa ini dan sudah dilakukan simulasi sebenarnya oleh aktuaria. Kalau kenaikannya itu mengikuti tarif kelas 2, maka dengan sendirinya premi kelas 3 juga harus naik sampai Rp 70.000 bukan lagi Rp 40.000,” tutur Budi.

[PAN]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close