BeritaNasional

Ini Bahaya Main Lato-Lato yang Mulai Makan Korban, Bocah di Kalbar sampai Operasi!

BIMATA.ID, Jakarta- Permainan lato-lato kembali populer di tengah masyarakat Indonesia, baik itu anak-anak hingga orang dewasa memainkannya. Di balik keseruan bermain lato-lato, ternyata ada bahaya yang mengintai anak-anak. Bahaya main lato-lato ini ternyata sudah dirasakan oleh seorang bocah laki-laki di Kubu Raya, Kalimantan Barat.

Bocah laki-laki berinisial AN itu terluka pada bagian matanya setelah terkena serpihan pecahan bola lato-lato. Kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya, pada hari Selasa, 27 Desember 2022.

Saat itu, AN tengah bermain lato-lato di rumah temannya. Namun di tengah permainan, bola lato-lato pecah dan serpihannya mengenai mata bocah malang itu.

Atas kejadian itu, AN lalu dirujuk ke RSUD Soedarso Pontianak. Saat diperiksa dokter, AN tidak dapat membuka mata sebelah kanannya. Kemudian dia  mendapatkan tindakan medis berupa operasi mata. Usai menjalani operasi saat ini kondisi kesehatan AN telah berangsur-angsur membaik. Meski demikian, penglihatan mata sebelah kanannya masih terganggu.

Diketahui, lato-lato dinyatakan sebagai salah satu permainan berbahaya yang pernah dilarang di Amerika Serikat sekitar tahun 1970-an karena banyak menyebabkan cedera pada para pemainnya. Di Amerika Serikat sendiri permainan ini disebut dengan istilah clackers.

Mainan berupa dua bola dari bahan akrilik atau plastik yang disambung dengan seutas tali tersebut dimainkan dengan cara memantulkan dan memutar-mutar kedua bolanya. Saat dimainkan lato-lato akan menghasilkan bunyi seperti klak-klak-klak.

Bahaya Main Lato-Lato 

Permainan ini memang sangatlah menyenangkan, akan tetapi jika tidak dimainkan dengan hati-hati bisa berdampak buruk bagi mereka yang memainkannya. Berikut sejumlah bahaya main lato lato untuk anak-anak, yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Bola lato-lato terlepas dan bisa mengenai orang lain 

Kedua bola lato-lato yang diikat dengan tali bisa saja terlepas, jika pemasangannya tidak kokoh. Apalagi jika lato-lato dimainkan dengan sangat cepat dan dalam durasi waktu yang cukup lama, kemungkinan terlepasnya bisa saja terjadi.

Nah, kedua bola lato-lato yang terlepas ini bisa saja mengenai orang yang berada di sekitar pemain. Pantulannya dapat mengenai kepala, wajah atau bagian tubuh lainnya. Hal ini tentu sangat membahayakan orang lain.

2. Membahayakan diri sendiri 

Selain membahayakan orang lain, bola lato-lato yang terlepas juga bisa melukai diri sendiri. Apalagi jika permainan lato-lato ini dimainkan oleh pemula dengan tidak berhati-hati. Bisa saja bola lato-lato menghantam wajah atau tubuh pemain.

3. Tali lato-lato menjerat jari tangan 

Tali yang mengikat bola lato-lato dapat membahayakan pemain, jika tidak behati-hati memainkannya. Tekstur tali yang tajam, bisa saja menjerat jari-jarin tangan dan menyebabkan cedera bahkan luka.

4. Rasa sakit pada jari-jari tangan 

Permainan lato-lato yang dimainkan dalam durasi yang lama dapat membuat pemain merasakan sakit pada jari-jari tangannya akibat menahan gerak dan juga keseimbangan permainan.

Sebagai pengingat, kunci dalam memainkan lato-lato yakni terletak pada gerakan tangan yang tepat untuk memastikan bahwa senar tetap lurus. Sehingga bola lato-lato akan saling berbenturan dengan gerakan teratur di atas dan juga bawah tangah. Tujuannya adalah untuk mempertahankan bunyi klak-klaak-klak selama mungkin.

Demikian tadi sejumlah bahaya main lato-lato, mulai sekarang Ada harus berhati-hati saat memainkan permainan tradisional ini. Dan yang lebih penting, selalu awasi anak Anda saat mereka bermain. Jangan sampai hal buruk menimpa keluarga Anda atau orang lain.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close