Umum

Dinsos Ponorogo Mendata Ratusan Anak Yatim Piatu Dampak Pandemi Covid-19

BIMATA.ID, Ponorogo — Data di Dinas Sosial (Dinsos) P3A Kabupaten Ponorogo menyebutkan ada sekitar 200 anak di Ponorogo, Jawa Timur harus menjadi yatim piatu karena orang tuanya meninggal dunia akibat Covid-19 mereka akan mendapatkan layanan dukungan psikososial dari pemerintah.

Hal itu dikatakan Surono, Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Ponorogo mengatakan, untuk tahap pertama ada 25 anak yang mendapat bantuan baik dukungan mental dan spiritual dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

“Selain itu mereka juga mendapat bantuan sembako. Sementara untuk jangka panjang, pemerintah menggandeng Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) agar bersedia menampung mereka,” Katanya Kamis (12/08/2021).

Menurutnya, dari ratusan anak tersebut ada yang statusnya yatim piatu dimana kedua orang tuanya meninggal dunia. Tapi ada juga yang hanya ditinggal ibu atau bapaknya saja.

Bagi yang sudah yatim piatu ditawarkan apakah bersedia tinggal di panti asuhan atau tinggal bersama saudaranya yang masih hidup. Jika memilih tinggal bersama saudaranya, maka pengasuhannya tetap bisa dilakukan LKSA meski hidup di luar panti.

“Selain itu kami saat ini masih mendata kebutuhan yang paling diperlukan bagi ratusan anak yatim piatu itu,” kata Surono Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial P3A Kabupaten Ponorogo.

[oz]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close