BIMATA.ID, Sulawesi Utara – Anggota Bawaslu Herwyn Jefler H Malonda mengikuti pertemuan Raya dan Konsultasi Nasional XVI yang diselenggarakan oleh Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) di Sulawesi Utara, beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Herwyn mengajak kaum kristiani dapat ikut ambil bagian menyukseskan Pemilu 2024. Menurutnya, gereja-gereja perlu menjaga netralitasnya dalam politik praktis.
“Di hadapan hukum, kita sama dengan warga negara yang memiliki kedudukan setara. Sebab itu warga gereja pun bertanggung jawab ambil bagian dalam proses demokrasi Pemilu 2024,” kata Herwyn, dikutip dari website resmi Bawaslu, Jumat (15/09/2023).
Baca Juga : Pelaku UMKM dan Kaum Difabel Kota Bandung-Cimahi Deklarasi Dukung Prabowo Presiden
Dia mengatakan dari agama manapun baik dari pemuka agama hingga jemaat hendaknya tidak terlibat dalam kampanye atau mendukung calon, dengan mengatasnamakan lembaga gereja. Herwyn berharap gereja pun bisa berdiri atas semua golongan dan kepentingan.
“Saya yakin pemuka agama di gereja bisa menjaga kredibilitas secara moral dan politik. Baik di internal gereja sendiri maupun di dalam masyarakat,” ungkapnya.
Simak Juga : Prabowo Bersama KIM Bahas Strategi dan Tim Pemenangan Pilpres 2024
Secara kelembagaan, Herwyn berharap PGI bisa ikut memantau proses pemilu. Salah satunya dengan memberikan masukan kepada pemerintah dan penyelenggara pemilu, demi perbaikan sistem kepemiluan dan demokrasi.
“Sebagai masyarakat kita bisa membantu mengawasi melapor jika ada kecurangan dan pelanggaran. Itu yang bisa kita lakukan,” jelasnya.
