BeritaPeristiwaRegional

Atasi Kekeringan, BPBD Pati Salurkan Tangki Air Bersih

BIMATA.ID, Pati – Sejumlah wilayah di Kabupaten Pati masih dilanda kekeringan. Berdasarkan data terbaru dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati ada sebanyak 78 desa di 10 kecamatan yang terdampak kekeringan.

Meliputi 10 desa di Kecamatan Jaken, 15 desa di Kecamatan Jakenan, 15 di Kecamatan Pucakwangi dan 9 desa di Kecamatan Winong. Kemudian selanjutnya ada 7 desa di Kecamatan Tambakromo, 7 desa di Kecamatan Kayen, 6 desa di Kecamatan Gabus, 2 desa di Kecamatan Sukolilo, 6 desa di Kecamatan Batangan, dan 1 desa di Kecamatan Tayu.

Diketahui, sebanyak 131.261 jiwa dari 34.683 kartu keluarga (KK) di wilayah-wilayah tersebut yang kesulitan mendapatkan air bersih. Kondisi ini sudah berlangsung mulai Juli hingga pertengahan Oktober 2023 ini.

Baca juga: Prabowo Sebut Sudah Kenyang Jadi Sasaran Black Campaign: Monggo Rakyat Menilai

Selama berbulan-bulan itu, BPBD Pati mencatat sudah ada sebanyak 713 tangki air bersih yang disalurkan ke warga terdampak kekeringan. Ratusan tangki tersebut dibagikan ke puluhan desa tersebut.

“Kami menyalurkan sebanyak 505 tangki. Sementara 208 tangki dari para donatur. Setiap tangki sekitar 4.000 liter hingga 5.000 liter. Sehingga sekitar 3,5 juta liter air bersih sudah disalurkan,” kata Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Pati, Martinus Budi Prasetya, belum lama ini.

Martinus menambahkan, pihaknya akan berupaya memastikan pemenuhan air bersih ke semua wilayah yang terdampak kekeringan. Mengingat bencana ini semakin parah dari bulan-bulan sebelumnya.

Lihat juga: Prabowo: Teruskan Strategi Jokowi, RI akan Jadi Negara yang Luar Biasa

“Puluhan desa di Kabupaten Pati sudah mengalami kekeringan. Jadi kita akan upayakan untuk terus melakukan droping air bersih,” tandasnya.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close