Regional

Buka Karnaval Merdeka Toleransi, Andi Sudirman: Pancasila Sudah Final

BIMATA.ID, Makassar – Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman membuka Karnaval Merdeka Dalam Toleransi yang digelar di Lapangan Karebos Makassar, Sabtu (20/8/2022).

Karnal Toleransi Merdeka adalah rangkaian HUT Kemerdekaan RI ke-77 yang digagas Kementerian Agama Sulsel.

Sudirman meminta masyarakat Sulawesi Selatan untuk tidak menjadikan perbedaan sebagai masalah besar yang menimbulkan perpecahan.

Perbedaan menurut dia, adalah keragaman yang dimiliki Indonesia. Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara sudah final. Pancasila menyatukan perbedaan.

“Pancasila sudah final, the founding father kita menyatakan perbedaan dalam negara sudah final,” kata Sudirman.

“Kita di Sulsel tidak boleh lagi ada politik identitas dengan gaya sentimen keagamaan untuk sebuah kekuasaan. Tetapi kita di-challange untuk bangkit menghadapi dunia global,” katanya.

Negara menjamin kebebasan beragama, keamanan, hidup rukun dan tentram dan itu sudah tercipta sejak lama di Indonesia. Perbedaan agama tidak dijadikan persoalan.

“Semua bisa dengan bersatu dalam perbedaan. Semua bisa beragama dan beribadah dengan bebas, tidak memaksakan ibadah kepada yang berbeda keyakinan,” lanjutnya.

Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki mengapresiasi Kemenag Sulsel yang menggelar karnaval kemerdekaan.

“Kegiatan ini sangat efektif untuk semakin memantapkan sikap toleransi antar sesama,” katanya.

Bahwa, toleransi dalam perbedaan merupakan bagian dari upaya untuk memupuk kebersamaan dan saling menghormati dalam kebebasan beragama sesuai pasal 19 ayat 2 UUD 1945.
“Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing, dan beribadah menurut agama dan kepercayaannya,” jelasnya.

[HW]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close