BeritaKesehatanPeristiwaRegional

Pemkab Malang Stop Sementara Bantuan Iuran Kesehatan

BIMATA.ID, MALANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat menonaktifkan atau menghentikan Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) Kesehatan mulai bulan Agustus 2023 ini. Hal itu disampaikan langsung Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Wiyanto Wijojo, Rabu (02/08/2023) siang pada awak media.

Menurutnya, sudah terdata sebanyak 679.721 peserta PBID bakal dinonaktifkan sejak 1 Agustus 2023 hingga akhir bulan nanti. Itu artinya, ratusan ribu masyarakat di Kabupaten Malang itu tidak lagi dapat menikmati layanan dari BPJS Kesehatan secara gratis.

“Penonaktifan kita lakukan selama satu bulan penuh di Agustus 2023 ini. Kita hentikan sementara dalam rangka pemutakhiran data masyarakat yang memang berhak mendapatkan bantuan jaminan kesehatan dari pemerintah,” katanya.

Baca juga: Senior Demokrat Kubu Moeldoko Bentuk Relawan Dukung Prabowo

Selain itu, peserta PBI sebenarnya terbagi dalam dua kategori. Yakni PBI yang dibiayai pusat melalui APBN dan PBI dari biaya APBD.

“Setiap bulan kita sudah diberi kucuran dana APBN untuk 1 juta orang, asumsinya kemiskinan itu 1 Kabupaten sebanyak 2,6 juta, jadi warga miskinnya sekitar 260 ribu orang. Atau 10 persennya. Nah itu kita sudah di cover dengan PBIN yang dibiayai APBN. Ada 1 juta, untuk biaya miskin. Berarti sebenarnya ada kelebihan 700 ribu orang lebih yang dibiayai secara gratis untuk BPJS JKN itu,” ungkapnya.

Kemudian, dalam pelaksanaannya, lanjut Kadinkes, untuk mencapai Ultra Healthy Coverage atau UHC ini, minimal 70 persen. Sehingga, yang diperlukan sebenarnya sekitar 300 ribu orang saja yang tercover Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Lihat juga: Partai Gelora NTB Deklarasi Dukung Prabowo Capres 2024

“Jadi itu anggaran untuk pembayaran PBID sangar besar, Rp 20 miliaran. Akhirnya diputuskan untuk dinonaktifkan dulu sementara, jadi di nonaktifkan dulu sementara. Langkah selanjutnya mencari lagi masyarakat miskin sebanyak 259 ribu orang yang kita upayakan dapat PBID, supaya bisa mencapai 75 persen dari penduduk Kabupaten Malang,” pungkasnya.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close