BeritaEkonomiNasionalPerkebunan

Indonesia Butuh Agent Of Development di Bidang Sawit

BIMATA.ID, JAKARTA – Pembentukan PalmCo diharapkan dapat berperan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi sebagai agent of development yang memperkuat industri sawit nasional.

Menteri Pertanian periode 2000 – 2004, Bungaran Saragih menyampaikan, rencana pembentukan PalmCo berpotensi membantu menciptakan pemerataan hasil perekonomian yang berkelanjutan.

Namun, kondisi itu tak hanya akan dapat dicapai jika PalmCo yang menurut rencana nantinya merupakan Sub Holding PTPN Group di bisnis kelapa sawit dipertegas posisinya sebagai agent of development atau lembaga yang mengerahkan dana untuk pembangunan ekonomi rakyat.

Baca juga: Menangkan Prabowo, Pengurus Gerindra Bertemu PBB Jatim

“Satu-satunya justifikasi PalmCo dalam perekonomian adalah jika perannya dipertegas sebagai agent of development. Sehingga, Pemerintah dapat ikut mengendalikan strategi bisnis perusahaan untuk kepentingan rakyat,” tegas Ketua Dewan Pembina Palm Oil Agribusiness Strategic Policy Institute (PASPI) Bungaran, dikutip Rabu, 23 Agustus 2023.

Menurutnya, Indonesia masih membutuhkan agent of development di bidang kelapa sawit karena negara ini bukan lagi hanya sebagai produsen terbesar, tetapi juga konsumen produk sawit terbesar di dunia.

Sambungnya, potensi PalmCo menjadi agent of development sawit besar. Contohnya, PTPN yang pernah ditugaskan mengembangkan petani plasma dengan bantuan kredit dari luar negeri. Serta, perusahaan swasta yang muncul belakangan juga belajar dari PTPN.

Lihat juga: Senyum Merekah Mantan Kader PDIP Saat Diskusi dengan Prabowo

Maka dari itu, Indonesia tidak bisa meniru strategi bisnis Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sawit Malaysia, dan Singapura. Sebab, kedua negara itu tidak memiliki petani plasma, serta konsumen berpenghasilan rendah sebanyak di Indonesia.

“Indonesia harus cari jalan sendiri. Jadi agent of development baru ada justifikasinya. Kalau petani rakyat yang jumlahnya lebih dari enam juta bisa bersatu membentuk koperasi atau bentuk lain juga sangat bisa mendukung kinerja PalmCo lebih besar lagi,” pungkasnya.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close