BeritaPolitik

Ketum Prawiro Tanggapi Kontak Politik Prabowo – SBY

BIMATA.ID, Jakarta – Prawiro Indonesia Task For Prabowo President menanggapi kontak politik antara Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). 

Ketum Prawiro Indonesia, Hencky Luntungan mengatakan, pihaknya tidak ingin mencampuri urusan pribadi Prabowo-SBY. 

“Itu urusan pribadi mereka. Kalau kami, hanya satu mendirikan Prawiro (Task for President). Jadi, tidak ada urusan yang lain politik praktis antara Prabowo dengan SBY,” kata Hencky, dikutip dari tvonenews, Selasa (02/05/2023).

Baca Juga : Usai Bertemu Dengan Prabowo, Airlangga : Kami Punya Hubungan Yang Baik

Hencky menjelaskan, tujuan dibentuknya Prawiro Indonesia ialah guna mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres 2024. Menurutnya, tidak ada pilihan lain, selain menetapkan Prabowo hingga menjadi Presiden 2024-2029.

“Kami ingin Prabowo sebagai Presiden. Soal itu (Cawapres), urusan presiden,” tegasnya. 

Selain itu, Hencky mengatakan telah berkomunikasi dengan Prabowo Subianto dalam membentuk Prawiro Indonesia. Menurutnya, Prawiro Indonesia akan segera dideklarasikan langsung oleh Prabowo Subianto. 

“Pak Prabowo Yang ciptakan nama Prawiro Indonesia, artinya baik, kuat, dan pemberani. Setelah itu terjadi, kita akan adakan pertemuan yang dimintakan Pak Prabowo. Alhamdulillah semua terjadi,” imbuhnya. 

Adapun deklarasi Perwiro Indonesia rencananya akan dilangsungkan pada Juni 2023, bersama dengan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close