BIMATA.ID, Subang – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (Dinkes) Subang, Maxi, mengatakan, 105.399 bayi yang berusia 0-59 bulan, untuk diimunisasi pada pekan imunisasi nasional, guna mencegah penyakit polio.Hal tersebut dilakukan menyusul ditemukannya kasus polio beberapa waktu lalu di Kabupaten Purwakarta.
“Sasaran imunisasi di Subang sebanyak 105.399 anak,Kegiatan pekan imunisasi nasional ini berlangsung dua tahap, yakni putaran pertama pada 3-9 April 2023 dan putaran kedua pada 15-21 Mei 2023,” katanya, Kamis (06/03/2023).
Pihaknya mengajak agar seluruh orang tua yang memiliki anak usia 0-59 bulan segera melakukan imunisasi polio di tempat imunisasi terdekat.
Baca Juga : Pengamat : Capres Koalisi Besar Mengerucut ke Prabowo
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang, Yoyoh Sopiah Ruhimat, menyampaikan agar masyarakat memahami pentingnya imunisasi polio.
Menurut dia, penyakit polio bisa mengakibatkan kedua kaki menjadi lumpuh layu. Kondisi itu belum ada obatnya, tapi bisa dicegah melalui vaksin, yakni melalui imunisasi polio.
Atas hal tersebut, ia mengajak masyarakat untuk ikut menyukseskan pekan imunisasi nasional polio di wilayah Subang.
Cek Juga : Diendorse Jokowi Ke Sana Ke Mari, Pengamat: Presiden 2024 Jatah Prabowo
Sopiah berharap Subang bebas dari penyakit polio, dan imunisasi polio dengan sasaran 105.399 balita pada pekan imunisasi nasional juga diharapkan dapat mencapai target 100 persen.
“Imunisasi ini harus mencapai target, dan anak-anak kita harus mendapatkan imunisasi untuk kesehatan mereka,” ucap dia.
Ia menyampaikan agar masyarakat tidak takut memberikan vaksin polio untuk anaknya. Sebab, pemberian vaksin polio ini ditetes melalui mulut ke balita untuk mencegah penyakit, sekaligus penularan polio, yaitu penyakit saraf yang bisa menimbulkan kelumpuhan permanen.(oz)
Simak Juga : Prabowo Subianto Berpeluang Diusung Koalisi Pemerintah
