Regional

Teror Busur di Bantaeng Resahkan Warga, 5 Kasus Tewaskan 1 Orang

BIMATA.ID, Bantaeng – Aksi kriminalitas berupa teror busur di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, hari-hari ini semakin mengkhawatirkan.

Dalam 3 pekan terakhir, sudah ada 5 kali teror pembusuran terjadi. Salah satu korbannya bahkan tewas.

Merespons aksi kriminalitas yang mulai meresahkan tersebut, Bupati Bantaeng Ilham Azikin mengumpulkan jajaran Forum Komunikasi Daerah (Forkopimda) membahas masalah ini pada Selasa (24/5/2022).

Dalam rapat tersebut, terungkap ada 5 kasus pembusuran yang terjadi di Bantaeng dalam waktu tiga pekan terakhir. Dari jumlah itu, tiga tersangka diketahui masuk kategori dewasa. Selebihnya masuk kategori anak-anak.

Wakapolres Bantaeng Kompol Muh Ali mengatakan, kasus pembusuran menjadi sebuah atensi dari jajaran kepolisian.

Ali menyebut, kepolisian terus mencari akar permasalahan dari kasus ini untuk dibuatkan solusi secara komprehensif.

Lihat juga: 5 Remaja Peneror Busur di Gowa Dibekuk, Diduga Ada Putra Pejabat Dishub Takalar

“Kita harus bersama-sama untuk mencari akar permasalahannya agar kasus ini tidak terus terulang. Salah satu solusinya, kita mencari dimana pembuatan busur ini,” kata Ali.

Dinas Kesehatan Bantaeng juga melakukan langkah antisipasif dengan melarang puskesmas maupun apotek menjual alat kateter tanpa resep dokter.

Alat kateter diketahui bisa digunakan di ketapel busur. Alat ini acap kali disalahgunakan.

“Kateter ini yang kerap disalahgunakan. Kita sudah instruksikan agar apotek tidak ada yang melakukan penjualan kateter tanpa resep dokter. Jika ada warga yang temukan, silahkan lapor ke kami. Kami akan tindaki,” kata Kepala Dinas Kesehatan Bantaeng, Andi Ihsan.

Sementara itu, Bupati Bantaeng Ilham Azikin meminta semua pihak pimpinan kewilayahan di tingkat desa dan kelurahan agar menjaga kondusivitas di masing-masing daerah mereka.

“Jangan biarkan anak-anak kita, masa depan kita, terjerumus dalam dunia kriminal. Mari kita sama-sama menjaga masa depan mereka dengan memperhatikan apa saja yang dilakukan anak-anak kita,” kata Ilham.

[HW]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close