Novita Wijayanti Kunjungi Kantor Basarnas Cilacap
BIMATA.ID, CILACAP — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Hj. Novita Wijayanti melakukan kunjungan kerja ke kantor Basarnas Cilacap, 12 November 2020
“Sangat senang bisa berkunjung kembali ke kantor Basarnas Cilacap dan semua usulan akan kita respon bagaimana untuk tata letak lahan kedepan dan terkait sumber daya manusia yang sangat sedikit akan kita usulkan juga pada saat Rapat Paripurna DPR,” kata politisi cantik Gerindra ini
Kunjungan Kerja Hj. Novita Wijayanti, SE., MM dari Komisi V DPR RI bersama Deputi Bidang Bina Tenaga dan Potensi Basarnas Abdul Haris Achadi, S.H., Dess. Dan Marsekal Pertama TNI Agus Sudarmanto, S.E., M.Sc. Direktur Sarana dan Prasarana Basarnas ke Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap pada, Kamis (12/11/2020) Pukul 14.20 Wib di Cilacap.
“Saya sangat senang dengan adanya kunjungan kerja dari Komisi V DPR RI yang didampingi Oleh Pejabat Basarnas Pusat dan saya sampaikan untuk jumlah pegawai yang ada di kantor semua berjumlah 25 Orang yang terdiri dari 4 Pejabat Struktural dan 20 Pegawai Fungsional Rescue dan 1 Pegawai ABK (Anak Buah Kapal) Kapal,” Kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya
“Kita sangat kekurangan pegawai dan untuk tahun ini kita cuma mendapat 5 Pegawai Fungsional Rescue baru formasi tahun 2019 yang rencana pertanggal 1 Desember sudah di tempatkan di cilacap, dan untuk kedepan saya berharap ada penambahan pegawai baru atau pindahan dari suatu daerah yang formasinya untuk pegawai komunikasi, keuangan atau barang dan jasa yang sangat dibutuhkan di kantor kami,”tambah I Nyoman.
Selain Sumber Daya Manusia yang sangat minim kata I Nyoman pihaknya juga berharap untuk Sarana dan Prasarana untuk kedepan juga bertambah dan untuk saat ini kita sudah mendapatkan Alut darat seperti Rescue Truck, Rescue Car Type 1 dan 2, Motor Trail, ATV, RIB (Rigit Inflatable Boat), Rubber Boat dan Alat Pertolongan lainya kemudian terkait posisi letak gedung kita yang berada di Zona Black Area kita harap untuk kedepan bisa pengadaan lahan tanah yang jauh dari pesisir pantai.
Rilis/Usman
