Politik
Fraksi PKS Usul Ekspor Ganja, Andre: Sebaiknya Jangan
Bimatanews.com, Jakarta — Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Andre Rosaide membenarkan adanya usulan kepada Pemerintah Indonesia untuk menjadikan ganja sebagai komoditas ekspor. Usulan itu disampaikan oleh teman sebangkunya di DPR, Rafli yang berasal dari Fraksi PKS saat rapat bersama dengan Kementerian Perdagangan.
“Tadi memang ada itu anggota DPR Fraksi PKS usul ekspor ganja, kebetulan yang bersangkutan duduk sebelah saya persis,” katanya, Jum’at (31/1/2019).
Mantan juru bicara (Jubir) BPN Prabowo Sandi ini mengungkapkan, bahwa Rafli punya alasan tersendiri mengusulkan Pemerintah untuk mengekspor ganja.
Akan tetapi, Andre merasa kaget dan tidak menyangka kalau Rafli mempunyai ide seperti itu.
“Tentu pertama kan ini kan usulan beliau karena beliau Dapil Aceh ya. Jadi di Aceh itu beliau sampaikan kalau tidak salah ganja itu begitu gampang tumbuh di Aceh, jadi bahkan ganja itu juga kalau nggak salah bukan dipakai hanya untuk semacam Narkoba, tapi juga semacam bumbu dan melihat ada potensi misalnya kenapa tidak diekspor di luar Negeri karena kan di luar Negeri boleh dipergunakan,” ungkapnya.
“Terus terang saya yang duduk di sebelah beliau kaget, nggak menyangka beliau punya ide seperti itu,” lanjutnya.
Lalu, Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat (Sumbar) ini menambahkan, sebaiknya usulan tersebut tidak diindahkan oleh Pemerintah. Hal ini dikarenakan peredaran ganja sendiri dilarang di Indonesia dan masih banyak cara yang jauh lebih baik untuk pemasukan Negara.
“Menurut saya lebih baik janganlah. Ada cara lain yang lebih baik untuk mencari pendapatan bagi Negara kita. Masak kita ekspor ganja? Masak Indonesia ekspor ganja? Masuk akal nggak? Nggak. Kalau bagi saya tidak tepat usulan itu,” tambahnya.
