BIMATA.ID, JAKARTA- Politisi NasDem Jupiter mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menarik kembali uang commitment fee penyelenggaraan Formula E yang sebelumnya telah disetorkan.
Saat ini kondisi keuangan daerah sangat memprihatinkan lantaran mengalami penurunan pendapatan hingga 53 persen imbas dari pandemi Covid-19.
“Saya dengan tegas meminta Pemprov DKI Jakarta untuk tarik uang commitment fee Formula E,” ucapnya, Rabu (20/5/2020).
Pemprov DKI Jakarta sendiri telah menghabiskan anggaran sebesar Rp 360 miliar yang dibayarkan kepada Federasi Otomotif Internasional (FIA) sebagai commitment fee Formula E untuk tahun 2020.
Anggaran sebesar 11 juta poundsterling atau setara dengan Rp 207,69 miliar (asumsi 1 pound sebesar Rp 18.881) juga telah dibayarkan untuk commitment fee Formula E tahun 2021 mendatang.
Pemprov DKI telah menggelontorkan dana hingga Rp 560 miliar lebih untuk penyelenggaraan Formula E tahun 2020 dan 2021.
Untuk balapan Formula E di tahun 2020 ini, Anies telah resmi menundanya dengan alasan kekhawatiran terhadap pandemi Covid-19.
Seharusnya ajang balap mobil listrik itu digelar di Jakarta pada 6 Juni mendatang.
Pandemi Covid-19 ini pun disebut Jupiter sebagai kondisi force majeur yang dialami di seluruh dunia sehingga Formula E tidak dapat dilaksanakan di banyak negara.
“Sehingga tidak ada alasan lagi bagi Pemprov DKI untuk membatalkan kontrak dengan pengembalian uang komitmen Formula E,” ujarnya dalam keteranganya.
Dana Rp 360 miliar yang telah disetorkan Pemprov DKI untuk penyelenggaraan Formula E di tahun 2020 ini bisa dialihkan untuk penanganan Covid-19.
“Uang sebesar Rp 360 miliar tentu uang dengan jumlah sangat besar yang bisa dialokasikan dengan hal yang lebih bermanfaat untuk kesejahteraan rakyat,” kata Jupiter.
Banyak perusahaan/tempat kerja yang terpaka tutup sehingga gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terus terjadi.
Belum lagi nasib tak menentu masyarakat yang selama ini menggantungkan hidup dari penghasilan harian.
“Tolong kembalikan uang rakyat, kasihan rakyat sekarang menjerit, menangis, dan kelaparan,” kata Jupiter.
Sumber :jakarta.tribunnews.com
Editor :ZBP
