Bimata

Mengenal Inovasi Teknologi Mobox Dalam Pembangunan IKN

BIMATA.ID JAKARTA Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memanfaatkan inovasi teknologi modular volumetrik Mobile Box (Mobox) dari PT. Adhi Karya dalam membangun sejumlah infrastruktur untuk hunian di Ibu Kota Nusantara (IKN). Pemanfaatan teknologi Mobox yang berbentuk modular sangat sesuai untuk banyak tipe bangunan serta menggunakan sistem knock down yang dapat memberikan efisiensi dalam proses konstruksi di lapangan.

“Kami terus berupaya menggunakan berbagai inovasi teknologi guna mempercepat pembangunan hunian di IKN. Salah satunya dengan pemanfaatan teknologi modular volumetrik Mobile Box (Mobox) yang merupakan salah satu inovasi PT. Adhi Karya untuk pembangunan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK),” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto pada kegiatan Alumni Mengajar pada Seminar IKA Fakultas Teknik Universitas Brawijaya bertemakan Teknologi Modular Volumetrik melalui zoom meeting, beberapa waktu lalu.

Iwan menerangkan, teknologi Mobox diharapkan dapat membantu pemerintah dalam upaya membangun sejumlah infrastruktur seperti berbagai tipe bangunan untuk hunian misalnya temporary facilities, hunian camp pekerja yang memiliki desain dinamis, adaptif, efisien, ramah lingkungan dan lebih sedikit menggunakan tenaga kerja dalam proses pengerjaan instalasi di lapangan. Selain itu, Mobox juga telah teruji sebagai bangunan tahan gempa serta memiliki kualitas baik dan mudah dalam proses pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia serta mudah di bongkar pasang sehingga mudah dipindahkan serta dapat dibangun tanpa menggunakan alat berat.

Lebih lanjut, Iwan menjelaskan, sejumlah raihan prestasi juga telah dicapai oleh Mobox ini. Misalnya, teknologi modular volumetric Mobox plug and play ini sudah tercatat hak ciptanya di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia tanggal 20 Juni 2022 dan diakui MURI atas rekor pembangunan kantor sistem modular box tanpa menggunakan alat berat. Selain itu, Mobox juga meraih penghargaan dari IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII 2023 untuk kategori produk dan model bisnis terbaik.
Kementerian PUPR, imbuhnya, dalam pembangunan HPK di IKN dengan luasan 25.116 meter persegi juga menggunakan teknologi Mobox sebanyak 1.000 box hanya dalam waktu tiga bulan serta membangun masjid yang bisa digunakan oleh para tenaga kerja konstruksi.

Sebagai informasi, Teknologi modular volumetrik Mobile Box (Mobox) dikembangkan oleh PT. Adhi Persada Gedung yang merupakan bagian dari PT. Adhi Karya. Mobile Box (Mobox) memiliki tiga tipe yakni Mobox 6×6, Mobox 3×6 dan Mobox 3×3 merupakan sistem desain dan konstruksi dengan unit modular yang presisi dan dipabrikasi di luar lokasi proyek. Sistem ini dapat menyesuaikan kebutuhan user yang menjadi dasar jumlah dan posisi modul.

Konstruksi modular volumetrik secara umum merupakan proses dimana seluruh ruangan atau bagian ruangan yang lengkap dengan dinding, lantai dan langit-langitnya dibangun dalam pengaturan pabrik dan kemudian diangkut ke lokasi akhir untuk perakitan. Jenis konstruksi ini digunakan untuk proyek modular permanen dan dapat direlokasi. Pembuatan modulnya dilaksanakan di luar lokasi dan pabrikasi dibawah kondisi pabrik yang terkendali serta memiliki kualitas yang seragam sesuai standar yang berlaku.

Mobox juga dapat dikirim ke daerah dengan kondisi transportasi minimum misalnya menggunakan fuso atau kontainer ke keseluruh daerah di Indonesia. Proses instalasi Mobox dapat dikombinasikan sesuai kebutuhan dan efisien dalam waktu dan biaya serta sedikit tenaga kerja, adaptif dengan siatuasi dinamis dan ramah lingkungan serta terjamin kemanaan penggunanya karena mampu melalui uji gempa di Puslitbang Kementerian PUPR di Cileunyi dengan defleksi serata gempa 9 skala richter (SR) dan tidak mengalami kerusakan.

“Saat ini kami telah memanfaatkan Mobox ini dalam pembangunan hunian pekerja kontruksi (HPK) dan masjid di IKN. Kami berharap pemanfaatan inovasi ini menjadi bagian dari revolusi sektor kontruksi di Indonesia serta mendorong pemanfaatan teknologi produk dalam negeri dalam pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia,” tutupnya.

 

(W2)

Exit mobile version