BIMATA.ID, Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI Didik Mukrianto, menyoroti Fenomena judi online yang semakin tumbuh dan merusak sendi-sendi kehidupan yang paling dasar di masyarakat saat ini. Selain itu, korbannya semakin meluas hingga level grass roots, serta daya rusaknya sangat nyata, cukup masif serta berdimensi multi sektor kehidupan.
“Maka Pemerintah harus segera turun tangan untuk memberi atensi dan melakukan tindakan-tindakan tegas baik preventif maupun penindakan nyata. Selain penegakan hukum oleh aparat, penegak hukum juga harus masif dan menyeluruh,” kata Didik kepada media di Jakarta, Senin (04/09/2023).
Baca Juga : Terus Perkuat Basis Prabowo, Kader Gerindra Sukabumi Diminta Tuntaskan Perjuangan
Didik menilai, dampak judi online memang berpengaruh terhadap multi sektor kehidupan. Fenomena yang banyak terjadi adalah bagaimana menjamurnya pelaku judi online juga berpengaruh pada peningkatan pinjaman online. Dia mengatakan, tidak sedikit anak muda dengan latar belakang pendidikan yang baik tapi ikut terkena demam judi online lalu berakhir terlibat pada pinjaman online (Pinjol) demi bisa bermain.
“Sebenarnya ini menjadi salah satu bumerang dari perkembangan teknologi digital. Berawal dari penasaran, akhirnya jadi ketagihan dan mereka kesulitan keluar dari jerat setan judi online dan pinjol. Dampak sosial ini sangat signifikan karena akan mempengaruhi kehidupan mereka dan keluarganya,” ujarnya.
Simak Juga : Komunitas Lisan Resmi Dukung Prabowo, Pesan Fauzi Baadilla: Jika Ada Fitnah Terhadap Pak Prabowo, Kita Senyumin Aja
Didik pun memberi contoh banyaknya cerita viral dampak judi online. Seperti postingan seorang istri belum lama ini yang mengaku memilih menceraikan suaminya lantaran tidak kuat dengan kebiasaan judi online suaminya hingga membuat rumah dan berbagai harta benda mereka habis serta terjerat pada banyak pinjaman. Kebiasaan judi online pun banyak mempengaruhi psikososial seseorang.
“Dan cerita seperti itu ada banyak sekali terjadi. Kita dengar banyak cerita miris keluarga yang menderita akibat judi online. Belum lagi munculnya derita ibu, istri atau anak jika pemain judi online ditangkap polisi. Jadi dampak judi online ini nggak main-main,” pungkasnya.
