BeritaHukum

Presiden Jokowi Minta Erick Thohir Untuk Menindaklanjuti Aduan Dari Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan

BIMATA.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta kepada Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir untuk menindaklanjuti aduan dari keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Arahan tersebut berkaitan dengan beredarnya video dua ibu-ibu menyampaikan aspirasi mereka saat kunjungan Presiden Jokowi ke Pasar Bululawang, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Senin, (24/7).

Baca Juga : Pengamat Sebut Prabowo Subianto Jadi Jangkar Pemerintahan Jokowi Dalam Menjaga Keutuhan Bangsa

Sementara itu, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan, saat dua ibu tersebut menyampaikan aspirasi mereka, seperti terlihat dalam video, Presiden sudah berada di dalam pasar dan tidak mengetahui peristiwa tersebut. 

“Ketika tengah berkunjung ke PT. Pindad (Persero) di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Bapak Presiden dilaporkan hal tersebut,” kata Bey, dikutip dari media indonesia, Rabu (26/07/2023).

Mengetahui kejadian itu, Bey menerangkan, presiden meminta Komandan Paspampres Mayor Jenderal TNI Rafael Granada Baay agar kedua ibu tersebut dapat bertemu Bapak Presiden di rumah makan. Namun hingga presiden dan rombongan selesai makan, kedua ibu tersebut tidak berhasil ditemukan.

Simak Juga : Soal Sarapan Bareng Ganjar,Erick dan Gibran, Prabowo : Penuh Canda dan Gembira

Presiden, menurutnya, telah menerima laporan mengenai pesan yang akan disampaikan oleh kedua ibu tersebut, yaitu meminta bertemu perwakilan liga atau PSSI untuk menyuarakan ketidakadilan atas vonis ringan terkait Kanjuruhan yang melukai hati keluarga yang ditinggalkan. 

“Untuk itu, bapak presiden langsung meminta Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk menindaklanjuti aduan dari kedua ibu tersebut dengan segera,” pungkasnya.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close