Regional

Adnan Kukuhkan Andi Fashar sebagai Ketua Orari Bone

BIMATA.ID, Bone – Ketua Orari Daerah (Orda) Sulsel Adnan Purichta Ichsan mengukuhkan Andi Fashar M Padjalangi sebagai Ketua Orari Lokal Bone Periode 2023-2026.

Pengukuhan ini berlangsung di Baruga Latea Riduni, Rujab Bupati Bone, Kabupaten Bone, Senin (17/7/2023).

Dalam arahannya, Adnan menyampaikan bahwa organisasi ini memiliki peran yang sangat penting, yaitu menyampaikan seluruh pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah agar bisa diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat yang ada dari perkotaan sampai pelosok-pelosok. Khusus di Kabupaten Bone ini ada sekitar 210 orang anggota Orari Lokal.

“Kita memiliki 4.380 orang anggota Orari yang tersebar dan Alhamdulillah di Bone ini dari awal kepengurusan periode lalu itu sebanyak 123 orang, yang aktif saat ini sebanyak 210 orang. Sehingga ada sekitar 87 orang yang bertambah atau 71 persen penambahannya,” ujar Adnan.

Adnan yang juha Bupati Gowa ini berharap, dengan adanya penambahan anggota bukan hanya berbicara terkait kuantitas, tetapi juga berbicara pada kualitas anggota Orari. Salah satunya yang menjadi tugas bersama adalah untuk bisa meningkatkan wibawa kepemimpinan Ketua Orari Lokal Bone.

“Saya berharap semua pengurus Orari Bone agar setiap hari menyampaikan apa yang dilakukan oleh Pak Bupati Bone sekaligus Ketua Orari Lokal Bone apabila terjadi bencana di lokasi-lokasi yang memang tidak terjangkau oleh sinyal HP untuk mengkomunikasinya dengan seluruh pemangku kepentingan. Tujuannya agar masyarakat kita yang membutuhkan bantuan dapat mendapatkan pertolongan, Orari sangat diharapkan agar bisa selalu berkoordinasi dengan pemerintah,” pesan Ketua PMI Sulsel ini.

Sementara itu, Ketua Orari Lokal Bone, Andi Fashar M Padjalangi mengatakan, pihaknya akan menujukkan keberadaan Orari di Kabupaten Bone dalam rangka memberikan kontribusi pembangunan terutama dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

“Organisasi ini memang sangat penting di Bone karena Bone ini memiliki jangkauan yang sangat jauh dan masih ada beberapa daerah yang tidak memiliki jaringan komunikasi. Sehingga jalan terbaiknya dalam memberikan komunikasi adalah lewat keberadaan Orari,” ujar Fashar.

Ke depan, ia akan bersinergi untuk kepentingan daerah, untuk itulah lumrah dan wajar adanya perbedaan yang terjadi dalam setiap organisasi yang dijadikan sebagai penggerak jangan dijadikan racun.

“Mari kita bersatu dan membuktikan bahwa kita bisa berbakti kepada daerah, saya berpikir bahwa perangkat Orari daerah dalam rangka menunjang komunikasi dan pembinaan serta perlu dibuatkan sebagian Korwil,” tambahnya.

“Dengan adanya Korwil supaya intens komunikasi berjalan karena kita tidak bisa menampikkan bahwa walaupun kita aktif sangat luar biasa ditambah jaringan komunikasi yang begitu canggih tetap yang lebih hebat adalah silaturahmi harus dijaga,” ucapnya.

[HW]

 

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close