BeritaNasionalPolitikUmum

Ulama Sarankan Muhaimin Cawapres, Fadli Zon: Itu Salah Satu Opsi, Finalnya Nanti Tahun Depan

BIMATA.ID, Jakarta- Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Fadli Zon mengungkapkan bahwa partainya masih melakukan penjajakan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengenai sosok calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusung. Soal usulan para ulama (Kiai) agar Ketum PKB Muhaimin Iskandar yang menjadi cawapres, Fadli menganggap itu masih sebuah opsi.

“Ya itu kan salah satu opsi, tapi kan semua finalnya nanti tahun depan,” kata Fadli ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (01/10/2022).

Fadli menegaskan, hingga kini komunikasi Gerindra-PKB berjalan lancar. Menurut dia, sosok calon yang diusung akan diumumkan menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“(Pengumuman) itu adalah bulan-bulan terakhir, minggu-minggu terakhir, hari-hari terakhir bahkan jam-jam terakhir,” ucapnya.

Di sisi lain, soal calon yang akan diusung juga akan melihat elektabilitas tokoh. Cak Imin, sapaan Muhaimin, diketahui masih menyatakan niatnya maju sebagai capres dalam berbagai kesempatan meski sudah menyatakan bergabung dengan Gerindra.

Pihak Gerindra juga sudah menyatakan bulat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres. “Ya begitulah. Karena masih panjang ceritanya yah, jadi masing-masing ingin ada coattail effect di dalam pilpres. Jjadi semuanya juga partai kalau bisa mencalonkan ketua umumnya masing-masing, kira-kira begitu untuk mendapatkan coattail effect,” kata Fadli.

“Tetapi menurut saya yang akan menentukan adalah misalnya jajak pendapat di akhir nanti siapa yang memungkinkan elektabilitasnya,” ucap dia.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan ada permintaan dari para kiai untuk mengusung Muhaimin Iskandar sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto.  Diketahui Muhaimin Iskandar menjadi cawapres paling potensial untuk mendampingi Prabowo karena saat ini Partai Gerindra telah membentuk koalisi bersama PKB.

 

 

(ZBP)

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close