BIMATA.ID, Makassar – DPP Demokrat belum juga menentukan ketua Demokrat Sulsel yang baru. Dua kader yang berebut jadi ketua partai berlambang mercy ini, Ilham Arief Sirajuddin dan Ni’matullah Erbe sudah mengikuti fit and proper test dua pekan lalu.
Ketua Demokrat Makassar Adi Rasyid Ali mengaku, siapapun nantinya yang ditunjuk jadi nahkoda Demokrat Sulsel harus diterima.
“Pak Ulla dan Pak IAS sama-sama kader potensial. Masing-masing akan memainkan perannya. Siapapun yg menjadi ketua DPD harus kita terima,” kata ARA akronim Adi Rasyid Ali.
Menurutnya, proses pemilihan ketua DPD provinsi oleh Tim 3 merupakan gaya kepemimpinan Ketum Agus Harimurti Yudhoyono. Kalah atau menang hanya jembatan menuju finish.
“Proses itu masih banyak cara lain untuk menuju finish,”jelasnya.
Dalam merebutkan kursi Demokrat Sulsel, Ulla maupun IAS sudah menjalani fit and propper test diuji oleh Tim 3 DPP yang terdiri dari Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) , Sekjend Teuku Riefky Harsa dan Kepala BPOKK Herman Khaeron.
“Sebagai kader prinsip harus diutamakan yaitu loyalitas dan saya kira semua partai harus mengutamakan itu,”tandas ARA.
Ni’matullah menyatakan akan menerima siapa pun yang diputuskan oleh Tim 3. Keputusan ditangan Tim 3 DPP nantinya tentu melihat kader yang terbaik dan loyalitas kepada partai.
Adanya sinyal kuat Wakil ketua DPRD Sulsel itu bakal kembali memimpin Demokrat Sulsel, Ulla optimis.
“Kader yang dipilih menjadi Ketua DPD tentu sesuai irama Ketum DPP bersama Tim 3. Saya katakan loyalistas pertimbangan utama. Semoga di Februari ini sudah ada keputusannya,” kata Ulla.
(HW)
