Regional

Dipurwokerto Ribuan Mahasiswa dan Buruh Menggelar Demonstrasi Tolak Omnibus Law Ciptaker

BIMATA.ID, Purwokerto – Lebih dari seribu massa yang menamakan diri Aliansi Serikat Masyarakat Bergerak (Semarak) Banyumas menggelar demonstrasi di pintu gerbang DPRD Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah Massa gabungan 33 elemen dari mahasiswa sejumlah kampus di Purwokerto dan organisasi buruh tersebut menuntut DPR RI mencabut pengesahan UU Cipta Kerja.

Massa datang dengan konvoi memakai kendaraan bermotor dan berjalan kaki. Mereka melakukan orasi secara bergantian.

“Pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja ini merampas hak-hak dasar warga negara dan masa depan generasi bangsa ini,” ujar salah satu orator Fakhrul Firdausi, Kamis (8/10/2020).

Fakhrul yang membacakan tuntutan dari massa Semarak Banyumas tersebut menyatakan mosi tidak percaya terhadap pemerintah dan DPR-RI, menuntut DPR RI mencabut pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja, menuntut Presiden Joko Widodo untuk menerbitkan Perpu yang mengganti kan UU Omnibus Law Cipta Kerja. Sedangkan poin yang berkait di Banyumas, kata Fakhrul, yakni menuntut DPRD Banyumas ikut menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja.

Selain itu, mereka juga mendesak pemerintah menyelesaikan permasalahan pandemi Covid-19, mewujudkan reforma agraria sejati, dan menuntut DPR untuk selalu melibatkan masyarakat dalam pembentukan peraturan kedepannya. DPR RI juga dituntut untuk bersikap nasionalis dan merealisasikan kebijakan di masa pandemi Covid-19.

ozie

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close