BeritaBisnisEkonomiPertanianRegional

Pertanian Bawang Putih Kota Batu Bangkit Kembali, Tapi………..

BIMATA.ID, JAKARTA- Bebrapa masyarakat Kota Batu dulunya menanam bawang putih. Dan, selama beberapa bulan terakhir, beberapa petani mulai mengembangkan pertanian bawang putih. Sayangnya setelah panen, para petani tersebut masih belum menemukan pasar.

Salah satu pertanian bawang putih yang mulai dikembangkan itu berada di area Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji. Lahan di sana ditanami bawang putih dengan varietas unggul, yakni lumbu.

Ketua Kelompok Tani Maju 01 Desa Tulungrejo Suherman mengatakan,  satu kali panen bisa menghasilkan 150 ton bawang putih dari luas dua hektar.

“Kami tetap berusaha untuk mencari pasar bawang putih karena memang bawang putih impor masuk di Kota Batu sehingga harga bawang kami kalah,” ucapnya.

“Sebanyak  150 ton bawang putih itu hasil dari kerja sama dengan Kelompok Tani Maju 01 dengan Bank Indonesia (BI) dan tim Pusat Kajian Pengelolaan Hama Terpadu (PKPHT) Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya serta Dinas Pertanian Kota Batu,” tambah Suherman.

Meski berusaha untuk mencari pasar, pihaknya akan tetap mengembangkan pertanian bawang putih di sana. Misalnya lahan  dua hektare akan dikembangkan menjadi lima hektare. “Kami memiliki rencana untuk kembali menanam bawang putih di lahan yang lebih luas kkalau nantinya sudah menemukan pangsa pasarnya,” imbuhnya.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close