Nasional

Warga Sorot Moge Balapan di Area Car Free Day Sudirman

Area Car Free Day di kawasan Jalan Sudirman Jakarta sedianya bebas dari kendaraan bermotor. Namun kawasan itu justru dimanfaatkan oleh motor gede (Moge) untuk balapan.

Hal itu membuat warga yang sedang bersepeda emosi. Mereka menyesalkan adanya moge balapan di kawasan Car Free Day yang dapat membahayakan keselamatan pejalan kaki dan pengguna sepeda.

Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (HMPI), Andi Fajar Asti yang area Car Free Day mengatakan, sepeda motor membuat kawasan Car Free Day tampak semrawut.

“Masuknya kendaraan bermotor roda dua dan roda empat di kawasan Car Free Day Sudirman semrawut dan membahayakan warga Jakarta,” ucap Andi Fajar kepada Pojoksatu.id, Minggu (28/6/2020).

Direktur Eksekutif Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) itu menyesalkan adanya moge balapan di area Car Free Day.

“Parahnya puluhan moge malah balapan Liar di tengah kerumunan sepeda dan pejalan kaki. Ini sangat berbahaya,” tegas Andi Fajar.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan bahwa Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau car free day tak lagi berlokasi di jalan Sudirman-Thamrin seperti biasanya mulai hari ini, Minggu (28/6/2020).

Bukan hanya lokasinya saja yang berbeda. Beberapa aturan di dalam area HBKB nantinya pun memiliki perbedaan dengan HBKB biasanya.

Ia menjelaskan beberapa aturan baru ini dibuat agar HBKB tetap mampu menjaga marwah Pembatasan Sosial Berskala Besar masa transisi (PSBBT) dan melindungi masyarakat dari potensi penularan Covid-19.

“Sehingga potensi terjadinya kerumunan pada 32 kawasan khusus ini dapat dihindari dan tentu kita sebagai warga Jakarta dapat segera menuju masyarakat yang sehat aman dan produktif,” jelasnya

Pojoksatu

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close