BeritaNasionalPeristiwaPolitikRegionalUmum

Prabowo Soal Makan Siang dan Susu Anak Indonesia: Mereka Harus Jadi Anak yang Kuat

BIMATA.ID, Surabaya – Calon presiden nomor urut 2 dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) kembali mengutarakan salah satu program unggulannya yaitu memberikan makan siang dan susu gratis di sekolah, dan pesantren di acara dialog terbuka Muhammadiyah bersama calon pemimpin bangsa di Universitas Muhammadiyah, Surabaya, Jumat, (24/11).

Menurutnya itu adalah program strategis untuk akselerasi pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) termasuk untuk menghilangkan stunting.

BACA JUGA: Muzani: Hasil Survei Jangan Sampai Meninabobokan Kerja Pemenangan Prabowo-Gibran

“Kita akan menghilangkan stunting, kita akan bantu orang miskin, anaknya akan menjadi kuat di otak, kuat di fisik [tubuh] kuat di tulang, anak-anak Indonesia akan hebat, tinggi-tinggi dan akan menjadi juara,” kata Prabowo.

Ia melanjutkan, semua yang dirancang dalam strategi transformasi bangsa yang ditawarkan termasuk soal makan siang dan susu gratis, juga dimaksudkan untuk membuka lapangan pekerjaan dan membuat perputaran ekonomi.

“Umpamanya sebagai contoh kita menjalankan program makan siang dan susu anak dan ibu hamil hitungannya kita adalah kita butuh kurang lebih 34-39 miliar dollar setahun, nah itu akan beredar di mana, sekolah-sekolah kita di desa, kecamatan, kabupaten. Kita butuh telor, butuh susu dari sini peternakan sapi bisa hidup, peternak ayam, yang punya kolam ikan juga hidup, pedagang buah, dan sayur juga,” kata Prabowo.

BACA JUGA: Survei LSN: Prabowo-Gibran Posisi Pertama Capai 42,1% vs Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin

“Dari makan siang saja, pakar saya sudah menghitung sumbangan terhadap PDB kita. Dengan progam makan siang ini, [sektor usaha] termasuk dapur-dapur akan tumbuh [pendapatannya], kita sudah hitung, dan saya yakin rasio membaik, pengangguran berkurang kemudian kemiskinan akan menurun,” kata Prabowo.

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close