Bimata

Citra Institute: Prabowo Sosok yang Bisa Persatukan Indonesia

BIMATA.ID, JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dinilai sosok yang bisa mempersatukan Indonesia. Ketua Umum Partai Gerindra itu bisa merangkul semua kalangan dari berbagai latar belakang.

“Prabowo adalah sosok yang bisa mempersatukan Indonesia yang multi kultur, multi etnik, bahkan multi ideologi,” kata Direktur Eksekutif Citra Institute, Yusak Farchan, Kamis (13/07/2023).

BACA JUGA: Pengamat: Sangat Mungkin Prabowo Di-SBY-kan oleh Megawati

Yusak menjelaskan, memiliki latar belakang militer juga membuat sisi nasionalisme Prabowo Subianto teruji. Keberpihakannya terhadap rakyat Indonesia juga menjadi bukti bahwa Prabowo adalah sosok capres ideal di Pilpres 2024.

“Nasionalisme Prabowo saya kira sudah teruji. Keberpihakannya terhadap rakyat kecil juga nyata,” ujarnya.

Pernyataan Yusak selaras dengan hasil survei terbaru survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 1-8 Juli 2023 dengan total responden 1.242 orang. Dalam hasil survei, Prabowo Subianto terbukti mendapatkan dukungan dari beberapa etnis di Tanah Air.

BACA JUGA: Gerindra : Hubungan Prabowo Jokowi dan Mega Mesra Mesra Aja

Ia meraup dukungan dari etnis Madura, Minang, Bugis, dan Melayu. Di etnis Madura, Prabowo Subianto berhasil mendapatkan dukungan sebesar 35,5%. Adapun Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang masing-masing mendapatkan suara sebesar 29,0% dan 19,5%.

Sementara itu, pada etnis Minang, Prabowo Subianto kokoh di puncak klasemen bursa capres simulasi tiga nama. Ketua Umum Partai Gerindra tersebut berhasil meraih dukungan sebesar 50,5%. Ganjar Pranowo mendapatkan dukungan 6,7% dan Anies Baswedan 36,8%.

BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Beri Bantuan Stimulan Puluhan Rumah Swadaya di Wonosobo

Pada etnis Bugis, Prabowo Subianto juga unggul mendapatkan dukungan sebanyak 50,0%, disusul Ganjar Pranowo 18,7% dan Anies Baswedan yang mengumpulkan dukungan sebesar 25,4%. Terakhir, pada kategori etnis Melayu, Prabowo juga sukses meraup suara tertinggi. Ia meraup dukungan sebesar 52,7%, diikuti oleh Ganjar Pranowo 23,4%, dan Anies Baswedan 16,9%.

 

Exit mobile version