Bimata

Gelar Aksi di Depan Gedung Kemlu, Badko HMI Jabodetabeka-Banten Tolak Israel di Piala Dunia U-20

BIMATA.ID, Jakarta – Keikutsertaan tim sepak bola nasional Israel dalam gelaran Piala Dunia U-20 Tahun 2023 di Indonesia tidak dapat dibenarkan. Serta telah mencederai konstitusi dan komitmen negara.

Suara penolakan terhadap Israel di Piala Dunia U-20 pun terus digelorakan. Kali ini, Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Indonesia (Badko HMI) Jabodetabeka-Banten menggelar aksi di depan Gedung Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia (RI), Jalan Taman Pejambon, Senen, Jakarta Pusat, Rabu, 15 Maret 2023.

Baca juga: Jadi Warga Kehormatan Kopasgat TNI AU, Prabowo: Saya Akan Jaga Kehormatan Korps Baret Jingga

Para demonstran menyoroti pernyataan Presiden Soekarno pada tahun 1962 yang menyatakan bahwa, bangsa Indonesia akan menentang penjajahan Israel selama bangsa Palestina belum merdeka.

“Kehadiran HMI hari ini bukan soal agama apapun, tapi tentang nilai-nilai kemanusiaan dan martabat yang dahulu telah dijunjung tinggi Indonesia,” ucap Ketua Umum Badko HMI Jabodetabeka-Banten, Fadli Rumakefing.

Lihat juga: Berikan Kontribusi Nyata untuk Perkembangan TNI AU, Prabowo Diangkat Sebagai Warga Kehormatan Kopasgat

Fadli mengungkapkan, komitmen negara yang tertuang dalam Peraturan Menteri Luar Negeri (Permenlu) RI Nomor 3 Tahun 2019 tentang Hubungan Luar Negeri patut dipertanyakan. Sebab, dalam poin tersebut Indonesia menolak dengan tegas segala bentuk dukungan terhadap Israel.

“Jangan sampai janji dan komitmen kebangsaan para pejuang bangsa ini tergadaikan hanya karena Piala Dunia U-20,” ungkapnya.

Untuk itu, Fadli bersama mahasiswa lain mendesak Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi agar tidak memberikan ruang kepada Zionis Israel untuk ikut serta dalam ajang apapun yang terselenggara di Indonesia.

Simak juga: Survei PWS : Prabowo Ganjar difavoritkan Berpaket

[MBN]

Exit mobile version