BeritaBisnisEkbisEkonomiInternasionalNasionalOtomotif

Luhut: Indonesia Akan Ekspansi Bisnis di Afrika

BIMATA.ID, Jakarta – Pemerintah Indonesia mempunyai ambisi dalam mengembangkan kendaraan Listrik demi memenuhi kebutuhan dalam negeri, selain itu juga untuk dikembangankan di pasar Internasional, dan diketahui, Negara Afrika menjadi salah satu target pasar yang di incar.

Dikatakan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Indonesia akan tetap berusaha dan berupaya untuk menjadi pemain utama kendaraan listrik dan menanti peluang besar pasar di Afrika.

BACA JUGA: Kunjungi Koramil 10 Medan Marelan yang Dibangun Atas Swadaya Masyarakat, Prabowo: Ini Luar Biasa

“Saya kemarin ke Kenya dan tanya sama mereka mau dapat EV dari mana, mereka bilang dari Indonesia. Jadi belum apa apa Afrika ini sudah minta dari kita,” kata Luhut dalam Saratoga Investment Forum, Kamis (26/01/2023).

Sambungnya, Luhut juga meminta adanya atase perdagangan, atase pertahanan di wilayah seperti Kenya, Kongo dan Zimbabwe untuk bisa mengcover market disana.

“Market disana bagus, tapi kalau kedutaan kita nggak suka ya nggak ada gunanya. Jadi kita harus bisa bikin yang strategis,” ungkap Luhut.

BACA JUGA: Prabowo Subianto Ucapkan Terima Kasih ke Babinsa: Kita Sekarang Kerja Keras

Luhut menjelaskan, pada saat ini pemerintah tetap pada ontrack dalam mengupayakan pengembangan pabrik kendaraan listrik di Indonesia. Yang bermula dari pabrik baterai, serta komponen kendaraan listrik hingga nantinya bisa memproduksi kendaraan listrik yang bisa dipasarkan secara global.

“Bukan angka yang kecil dan marketnya harus kita buka,” jelas Luhut.

Untuk diketahui, bahwa populasi di Afrika yang meningkat hingga 1,3 Miliar penduduk, bisa dibilang ekonomi disana meningkat. Maka dari itu, untuk mempersiapkan ekspansi bisnis disana, pemerintah harus memperkuat perwakilan di negara sana.

 

(Fikri)

Tags

Related Articles

Bimata
Close