BIMATA.ID, Jakarta- Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menyoroti lini depan timnya yang kurang maksimal saat melawan Filipina dalam matchday pamungkas Grup A Piala AFF 2022 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Senin (2/1/2023) malam WIB. Namun, ia membantah lini depan bermasalah karena tidak ada sosok Dimas Drajad.
Dalam pertandingan tersebut, Timnas Indonesia menang dengan skor 2-1. Namun dari 20 percobaan tembakan sepanjang laga, cuma tujuh yang mengarah ke gawang Filipina, dengan dua diantaranya berbuah gol dari Dendy Sulistyawan dan Marselino Ferdinan.
Shin Tae-yong pun terang-terangan mengaku tidak puas dengan hal ini meski Timnas Indonesia menang.
Juru taktik asal Korea Selatan itu bahkan mengakui seharusnya skuad Garuda bisa mencetak lebih dari dua gol karena memiliki banyak peluang emas.
Namun, apa yang terjadi di dalam timnya ini diakui Shin Tae-yong tidak ada hubungannya dengan Dimas Drajad. Menurutnya, skuad Garuda hanya kurang fokus sehingga sulit mencetak gol ke gawang lawan.
“Untuk masalah finishing kita memang kurang, tapi bukan karena tidak ada Dimas Drajad,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers.
“Kita harus fokus lagi agar bisa meningkatkan finishing kita,” sambung pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.
Bomber maut Persikabo, Dimas Drajad tidak dibawa Shin Tae-yong ke Piala AFF 2022 karena mengalami cedera. Sebagai gantinya, pelatih 52 tahun tersebut memanggil striker naturalisasi yang sebelumnya lama terlupakan, Ilija Spasojevic.
Selain Spasojevic, di lini depan Timnas Indonesia juga ada Dendy Sulistyawan dan M Rafli. Namun hingga mau masuk semifinal Piala AFF 2022, baru Dendy dan Spaso yang mencetak gol.