BIMATA.ID, Jakarta – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI), Jimly Asshiddiqie menilai, hari pemungutan suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) idealnya jatuh pada tanggal yang sama setiap lima tahun sekali.
Senator asal daerah pemilihan (Dapil) Provinsi DKI Jakarta ini lantas mendorong Pemilu 2024 dilaksanakan 17 April, sebagaimana tanggal pemungutan suara pada 2019. Hal itu sekaligus merespons usulan Pemerintah RI yang ingin tanggal pemungutan suara pada 15 Mei 2024.
“Memang sebaiknya kita ajak aja 17 April, mestinya gitu lho, sudah setiap lima tahun 17 April, kayak di negara lain juga begitu kan. Ditentukan saja, jangan berubah-ubah,” ujar Jimly, di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (04/10/2021).
Jimly menilai, polemik soal tanggal pencoblosan tersebut membuktikan inkonsistensi sejumlah pihak. Sebelumnya, usulan Pemerintah RI mengenai tanggal Pemilu 2024 juga belum sepenuhnya disepakati oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
“Harusnya tidak begitu, jadi kita ini jadi enggak konsisten tiap lima tahun ganti lagi, ganti lagi,” pungkas mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) RI ini.
Kendati demikian, Jimly menghormati usulan Pemerintah RI tersebut. Sebab, usulan Pemilu 15 Mei 2024 itu pasti sudah melalui berbagai pertimbangan.
“Tapi kalau sudah diubah, sudah diputuskan, ya enggak apa-apa, pasti mereka sudah pertimbangkan matang-matang,” tuturnya.
Masalah tanggal pemungutan suara Pemilu menjadi polemik. Pemerintah RI dan KPU RI tidak satu suara mengenai hal tersebut.
KPU RI sebelumnya mengusulkan agar pelaksanaan Pemilu tanggal 21 Februari. KPU RI beralasan, jika Pemilu tetap digelar April, maka pihaknya khawatir akan ada perselisihan hasil Pemilu di MK RI yang memakan waktu semakin lama. Terlebih, jika MK RI memutuskan Pemungutan Suara Ulang (PSU).
Sementara itu, Pemerintah RI mengusulkan agar Pemilu dilaksanakan pada April-Mei 2024. Terkini, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Mahfud MD mengusulkan agar Pemilu dilaksanakan 15 Mei 2024.
[MBN]
