BIMATA.ID, Jakarta – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya di Kabinet Indonesia Maju untuk menjaga stabilitas politik jelang Pemilu 2024, Jokowi ingin pemilu berjalan dengan baik.
Arahan ini disampaikan Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna yang membahas Laporan Semester I Pelaksanaan APBN Tahun 2023 di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Senin (03/07/2023).
Baca Juga : Ganjar dan Prabowo Diusulkan Mundur, NasDem Ingatkan abuse of power
Ada sejumlah arahan yang disampaikan Presiden Jokowi dalam sidang ini.
“Tetap jaga stabilitas politik keamanan masyarakat dalam tahapan Pemilu 2024 agar pemilu berjalan dengan baik,” kata Jokowi, dikutip dari detiknews, Senin (03/07/2023).
Jokowi meminta kepada para menteri hingga kepala lembaga untuk mengawal terus penyelesaian non-yudisial pelanggaran HAM berat masa lalu.
“Dan kawal terus penyelesaian non-yudisial pelanggaran HAM berat masa lalu,” ucapnya.
Selain itu, Jokowi meminta agar jajarannya untuk segera melakukan pemulihan keamanan di Papua.
Pemulihan keamanan itu, lanjutnya, harus secepat-cepatnya dilakukan.
“Dan lakukan pemulihan keamanan di Papua secepat-cepatnya khususnya di Nduga, di Intan Jaya dan kabupaten-kabupaten lainnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Jokowi mengungkapkan, agar musim kemarau panjang akibat El Nino untuk diantisipasi.
Simak Juga : Prabowo Jadi Saksi Pernikahan Putri Bamsoet
Terutama, kata Jokowi, mengantisipasi potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
“Antisipasi musim kemarau panjang, akibat El Nino. Meskipun riil kita sudah bangun ribuan lebih dari 5000 embung, bendungan juga sudah selesai 38 akan selesai menjadi 61 tahun depan, tapi tetap ini harus urusan pasokan air di embung dan bendungan betul betul harus dikelola dengan baik dan juga potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” pungkasnya.