BIMATA.ID, Jawa Barat – Pengamat Politik Direktur Lingkar Madani, Ray Rangkuti menilai, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bakal mendampingi Anies Baswedan dalam pemilihan presiden pada tahun 2024.
“AHY itu akan menjadi cawapres Anies Baswedan. Sebab, tanpa AHY (Partai Demokrat) maka Koalisi Perubahan akan bubar. Tentu saja, NasDem dan PKS tidak ingin hal ini terjadi. Maka pilihan satu-satunya adalah memilih AHY sebagai cawakil presiden Anies,” kata Ray, dikutip dari tribun, Senin (27/02/2023).
Baca Juga : Survei Indostrategi, Prabowo Unggul di Semua Kategori Dibanding Ganjar-Anies
Ray mengatakan, jika Nasdem, PKS dan Demokrat berkunjung ke partai politik lain, hal itu guna menawarkan daya jual dari masing – masing partai.
“Kemudian terus memupuk pemberitaan agar popularitas tetap terjaga. Terakhir sambil jaga-jaga bila akhirnya segala sesuatu tidak sesuai dengan skenario masing-masing,” ucapnya.
Sebelumnya, Nasdem sudah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres pada tanggal 3 September 2022, sementara PKS menyusul dengan menggelar musyawarah Syuro PKS VIII pada 23 Februari 2023.
Namun, hingga saat ini, Partai Demokrat belum mendeklarasikan Anies Baswedan lewat forum resmi.
AHY menilai, bahwa partainya tidak perlu lagi mendeklarasikan Anies Baswedan secara formal sebagai bakal calon presiden (Bacapres) 2024.
“Sudah kami sampaikan bahwa sikap Partai Demokrat sudah sangat jelas,” kata AHY usai menghadiri acara Haul ke-12 KH Zainuddin MZ, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (24/02/2023).
AHY menyebutkan, bahwa Demokrat sudah menyampaikan sikap dukungan untuk Anies Baswedan saat menerima kunjungan DPP Partai Nasdem.
“Kami juga mengutarakan apa yang menjadi sikap dan posisi Partai Demokrat terkait dengan bagaimana Koalisi Perubahan ini bisa segera terwujud, segera terealisasi,” pungkasnya.
Simak Juga : PAPERA Majalengka Sasar Pasar Raih Dukungan Pedagang untuk Prabowo 2024