BeritaEkonomiRegional

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Cirebon Gelar Gerakan Pangan Murah

BIMATA.ID, Cirebon – Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Provinsi Jawa Barat, menggelar Gerakan Pangan Murah untuk kebutuhan pokok seperti, beras, telur, minyak goreng, dan lainnya dalam rangka menekan laju inflasi di daerah tersebut.

“Gerakan Pangan Murah ini kami gelar secara serentak di lima kecamatan yang ada di Kota Cirebon,” kata Agus, dikutip dari antara, Kamis (23/02/2023).

Menurut Agus, gerakan pasar murah dilakukan untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok di masyarakat.

Baca Juga : Asran Siara: Ungkap Penyebab Prabowo Paling Digandrungi di Pemilu 2024

Apalagi lanjut Agus, sebentar lagi kita akan memasuki bulan ramadhan yang mana harga kebutuhan pokok akan melonjak tinggi.

Agus menjelaskan, dengan gerakan pangan murah, bisa juga untuk menghentikan laju inflasi Kota Cirebon yang pada tahun lalu mengalami kenaikan yang cukup tinggi yaitu 1,17 persen.

“Gerakan Pangan Murah ini juga bisa mengendalikan inflasi Kota Cirebon yang cukup tinggi yaitu mencapai 1,17 persen, dan salah satu penyumbangnya adalah kenaikan harga beras,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Cirebon Yati Rohayati mengungkapkan, gerakan pasar murah ini secara serentak diselenggarakan di lima kecamatan yaitu, Kecamatan Harjamukti, Lemahwungkuk, Kejaksan, Kesambi, dan Pekalipan.

Kebutuhan pokok yang dijual di gerakan pasar murah berupa  beras, telur, minyak goreng, gula pasir, bawang merah, bawang putih, dan cabai.

“Harganya tentu lebih murah bila dibandingkan dengan harga di pasar, seperti beras di sini dijual Rp47 ribu per kilogram, minyak goreng Rp13.500 per liter, telur Rp23 ribu per kilogram dan lainnya,” pungkas Yati.

Simak Juga : Kunjungi Pimpinan Timur Tengah, Prabowo Perkenalkan Produk Inovasi Industri Pertahanan Karya Anak Bangsa

Tags

Related Articles

Bimata
Close