BeritaBolaHukum

Mantan Istri Siri Bambang Pamungkas Tagih Janji Nafkah

BIMATA.ID, Jakarta – Amalia Fujiawati, mantan istri siri eks pemain Persija Jakarta, Bambang Pamungkas alias BP akhirnya muncul. Amalia tengah berjuang untuk mendapatkan hak untuk anak-anaknya.

Dirinya menyampaikan, memang ada nafkah yang dijanjikan oleh BP. Namun, saat ini semua komunikasinya dengan BP sudah tertutup.

“Iya (janji nafkah) di bawah Rp 10 juta pokoknya,” ujarnya, di kawasan Jakarta Selatan (Jaksel), Rabu (21/04/2021) malam.

“Terakhir bulan Februari tahun ini ya, Februari. Eh sorry Maret tanggal 15,” lanjutnya.

Komunikasi antara Amalia dan BP mulai tertutup pada Januari 2021. Oleh karena itu, Amalia hanya menuntut BP jangan melupakan janji-janji manisnya.

“Tentu hal ini mengacu kepada janji-janji beliau yang belum beliau tepati seluruhnya. Pernikahan di antara saya dan Mas Bambang sudah berakhir ataupun bercerai. Jadi sudah tidak ada urusan, apa pun juga, karena saya dengan beliau secara personal yang tersisa hanyalah tugas dan tanggung jawab kami sebagai orang tua, saya sebagai ibu kepada Anjani dan anak janin,” urainya.

“Kemudian Mas Bambang sebagai bapak kepada Anjani dan janin, jadi tidak perlu berdalih bahwa ini adalah pernikahan dari secara agama, secara hukum, ataupun istilah apapun, ini mengenai hati nurani. Kita sebagai orang tua untuk bertanggung jawab kepada anak-anaknya,” tandasnya.

Amalia hanya ingin anak dan janin yang sedang dikandungnya diakui oleh BP. Dirinya pun berharap, BP mau menepati janji-janjinya.

“Saya sendiri berharap Mas Bambang mau menyadari tanggung jawabnya sebagai seorang ayah, dan beliau sebagai muslim menepati janjinya kepada kami ataupun kepada anaknya. Terutama ya karena di sini saya sebagai ibu saja yang memperjuangkan hak anak-anak,” jelasnya.

Melihat sanggahan-sanggahan yang diutarakan oleh pengacara BP, Amalia Fujiawati menilai, ada strategi yang mengarah untuk sang legenda sepakbola Indonesia tersebut agar lepas tanggung jawab.

“Mungkin ini juga menjadi salah satu upaya beliau untuk melegalkan dirinya seorang ayah yang tidak perlu bertanggung jawab terhadap anaknya secara hukum. Namun, kami masih memiliki prasangka yang baik kepada beliau bahwa beliau adalah seorang ayah yang memiliki akhlak yang baik, bertanggung jawab, dan bisa menepati janji-janjinya,” tuturnya.

[MBN]

Tags

Related Articles

Bimata
Close