BIMATA.ID, Jakarta – Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi), telah melantik Wakil Ketua Dewan Pembina (Wanbin) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Sandiaga Salahuddin Uno menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI menggantikan Wishnutama, Rabu (23/12/2020).
Menanggapi hal itu, Presiden DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, meminta Sandiaga untuk tidak melupakan perjuangan rakyat yang pernah memberikan dukungan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 lalu.
“Jangan lupakan perjuangan rakyat atau umat. Mereka juga banyak bergerak di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif serta bidang lainnya,” ucapnya, Rabu (23/12/2020).
Untuk diketahui, Sandiaga pernah ikut dalam dua kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), yakni Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi DKI Jakarta 2017 dan Pilpres 2019. Dalam dua ajang pemilu ini, PKS selalu masuk dalam koalisi partai politik (Parpol) pendukung Sandiaga.
Kemudian Syaikhu pun mengingatkan, bahwa kondisi sosial ekonomi saat ini sangat memperhatinkan. Pasalnya, seluruh negara di dunia termasuk Indonesia tengah dilanda pandemi Covid-19.
“Sungguh tidak mudah menjadi Menteri di saat seperti ini. Pandemi masih berlangsung dan kondisi ekonomi memprihatinkan,” urainya.
Syaikhu mengungkapkan, PKS akan tetap konsisten untuk menjadi oposisi dengan mengkritisi Pemerintah secara konstruktif.
“Insyaallah PKS konsisten menjadi partai oposisi yang kritis dan konstruktif, mendukung semua program Pemerintah yang pro rakyat dan kritis terhadap kebijakan yang tidak berpihak kepada kepentingan rakyat,” ungkapnya.
Untuk diketahui, Sandiaga resmi dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri baru hasil reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Maju, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/12/2020).
Tidak hanya Sandiaga, lima tokoh lain juga dilantik, yakni Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial (Mensos) RI, M Luthfi sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama (Menag) RI, dan Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan (Menkes) RI.
[MBN]
