Sudaryono Resmikan Ekspor Perdana Pala dan Kapulaga dari Temanggung ke Tiongkok

BIMATA.ID, Temanggung – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono lepas ekspor perdana rempah-rempah yang dilakukan Koperasi Merah Putih Desa Bengkal Temanggung dengan tujuan Tiongkok, pada Minggu (20/07/2025) kemarin.
Menurutnya, perlu peningkatan ekspor rempah-rempah sebab peluang pasar terbuka lebar sementara potensi dimiliki Indonesia.
“Intinyakan rempah-rempah itu memang hanya kita yang bisa produksi karena itu dari dahulu kita selalu bilang Belanda datang ke Indonesia untuk mencari rempah-rempah,” kata Sudaryono.
Baca juga: Logo HUT RI ke-80, Prabowo Simbolkan Persatuan Abadi untuk Indonesia Maju
Sambungnya, kalau suplai tidak ada, menjadi tugas kementerian pertanian bagaimana caranya menanam rempah-rempah sebab hanya Indonesia yang bisa menghasilkan rempah-rempah dalam jumlah yang besar.
Selain itu, Kementerian Pertanian (Kementan) mendukung sepenuhnya penanaman rempah-rempah dengan penyediaan prasarana dan sarana penunjang untuk proses produksi, distribusi, dan logistik untuk meningkatkan aktivitas ekspor.
Oleh karena itu, Ia menegaskan, bahwa perlu adanya komitmen, dan partisipasi dari seluruh stakeholder perkebunan baik pemerintah, swasta maupun masyarakat untuk mengambil peran dalam meningkatkan ekspor perkebunan tersebut.
Lihat juga: Prabowo: PKB Suntik Keberanian ke Saya, NU, Petani, dan Buruh di Sini, Kok Gentar?
“Komoditas yang diekspor untuk komoditas pala sebanyak 28 ton, sedangkan kapulaga sebanyak 26 ton, dengan total lima miliar rupiah,” jelasnya.




