BIMATA.ID, Bandung – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Tina Wiryawati, menekankan bahwa keberlanjutan lingkungan hidup harus menjadi perhatian utama dalam setiap perencanaan pembangunan di wilayah Jawa Barat. Ia menilai bahwa pelestarian alam tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga merupakan kewajiban moral seluruh masyarakat.
“Lingkungan harus dijaga agar kita bisa hidup nyaman, sehat, dan seimbang. Ketika alam rusak, kita semua akan merasakan dampaknya secara langsung,” kata Tina saat diwawancara, Selasa (10/6/2025).
Dengan jumlah penduduk yang kini telah melampaui 50 juta jiwa, Tina percaya masyarakat Jawa Barat memiliki potensi besar untuk bersinergi bersama pemerintah daerah. Menurutnya, sinergi antara kebijakan publik dan aksi nyata warga dapat menjadi kekuatan besar dalam menjaga lingkungan.
“Potensi sosial kita besar. Saya percaya 50 juta penduduk Jawa Barat dapat menjadi kekuatan besar dalam membangun kesadaran lingkungan secara kolektif,” ujarnya optimis.
Baca Juga: Prabowo Pilih Rusia, Bukan G7: Langkah Diplomasi Strategis dan Mandiri
Tina juga menyoroti sejumlah persoalan lingkungan yang mendesak, seperti pencemaran Sungai Citarum, konversi lahan hijau, serta eksploitasi kawasan pegunungan. Ia mengingatkan pentingnya menjaga kawasan strategis seperti pegunungan di Priangan dan kawasan hutan di utara-selatan Jabar agar tidak rusak.
“Sungai Citarum adalah urat nadi kehidupan masyarakat. Gunung-gunung di Jawa Barat juga merupakan penjaga keseimbangan iklim. Semua ini tidak boleh diabaikan,” tegasnya.
Sebagai wakil rakyat, Tina menyatakan komitmennya untuk terus mengawal dan mendorong lahirnya regulasi yang berpihak pada kelestarian lingkungan, serta memastikan tata ruang dikembangkan secara berkelanjutan dan tidak merugikan generasi mendatang. “Pembangunan tidak boleh mengorbankan alam. Kita harus berpikir jangka panjang. Keberlanjutan adalah warisan untuk anak cucu kita,” tandasnya.
Lihat Juga: Andre Rosiade Serahkan Bantuan Ambulans untuk Masjid di Padang, Tegaskan Komitmen Gerindra Bangun Sumbar
