BIMATA.ID, Pekanbaru – ketua DPD Partai Gerindra Riau, Nurzahedi Tanjung, menepis kabar adanya kisruh di tubuh Partai Gerindra Riau. Edy pun menanggapi hal tersebut dengan santai, dan memilih fokus menggarap pekerjaan partai jelang pilkada.
“Rasa-rasanya tidak ada yang disebut kisruh tersebut. Kami justru mendengarnya dari kalangan media,” sebutnya kepada Wartawan di kota Pekanbaru, Senin (27/7/2020).
Anggota DPR itu menegaskan hingga kini pihaknya masih dipercaya Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, untuk mengurus pekerjaan Partai Gerindra di Riau. Kepercayaan tersebut direspon dengan upaya pemenangan Partai Gerindra pada gelaran pilkada 2020.
“Yang penting kami masih dipercaya Pak Prabowo untuk mengurus partai ini, ” tegasnya.
Alih-alih menguras energi untuk isu yang diklaim tidak benar tersebut, Edy memilih fokus menghadapi tahapan 9 pilkada serentak yang kini tengah bergulir. Pada Sabtu (26/7), Partai Gerindra Riau menyerahkan surat keputusan (sk) dukungan kepada 4 pasangan bakal calon kepala daerah. Keputusan tersebut menyusul dua SK yang telah lebih dulu diberikan kepada dua kader Partai Gerindra di Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Rokan Hulu.
Sebelumnya sempat beredar isu pendongkelan Nurzahedy dari pimpinan Gerindra Riau. Pendongkelan tersebut merupakan puncak dari gesekan antar faksi di internal Partai Gerindra. Isu ini sontak mencuri perhatian publik, lantaran terjadi jelang bergulirnya pilkada 2020.