BIMATA.ID, Kupang – Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri Pembukaan Sidang Tanwir dan Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 di Kupang, NTT, Rabu (4/12).
Pada kesempatan tersebut Prabowo kembali memastikan bahwa akan fokus berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia dengan menghadirkan pemerintah yang bersih.
“Pelajarannya adalah bahwa tidak ada negara yang kuat tanpa tentara. Tidak ada kemakmuran tanpa rakyat yang bahagia dan sejahtera, tanpa pemerintah yang bersih dan adil. Ini benar sekali, uang dari mana? Melalui pajak, melalui retribusi,” kata Prabowo.
Baca Juga : Perjalanan Dinas Pejabat ke LN Rp47 T, Prabowo Minta Dipangkas!
Lebih lanjut ia menjelaskan hal ini juga berlaku bagi pengusaha, yang membayar pajak untuk negara.
“Dari pelajaran itu tentara, polisi, pemerintah harus kuat dan baik. Kita diajarkan oleh senior-senior kita di tentara yang tidak disiplin sangat berbahaya. Siapa tuhannya tentara? Rakyat. Mereka yang membayar tentara, sepatunya, kaos kakinya, bajunya, semua dari rakyat, dan mereka tidak mungkin bahagia dan sejahtera kalau meraka tidak bahagia dan berhasil,” kata Prabowo.
Ia mengatakan bahwa memang tak dipungkiri di setiap peradaban, tentunya ada pasang surutnya. Namun hal ini akan jadi pelajaran bahwa pemerintah yang korup tidak bisa membawa kemakmuran.
“Marilah kita bersama sama marilah kita berjuang mencari kemakmuran supaya hilangkan kemiskinan hilangkan stunting saya telah mempelajari angka-angka sungguh luar biasa kekayaan kita tapi kita koreksi diri kita banyak yang terus terang saja kurang piawai kurang handal untuk menjaga kekayaan kita karena itu saya bertekad untuk mencapai pemerintah yang bersih,” kata Prabowo.